Djawanews – Lilis Suryani adalah penyayi legendaris Indonesia di tahun 60-an. Lahir pada tanggal 22 Agustus 1948, bakat menyanyi Lilis sudah diasahnya sejak usia belia saat dirinya studi di Sekolah Rakyat (SR).
Pada usia 14 tahun, Lilis sudah menyanyi di Istana Negara dan ditonton oleh Presiden Soekarno. Saat itu dirinya sedang sekolah di Sekolah Kepandaian Putri Boedi Oetomo, dan tampil bersama penyanyi lainnya seperti Nien Lesmana, Masnun Soetoto, dan Titiek Puspa.
Melalui lagu berjudul “Tjai Kopi” dan “Di Kala Malam Tiba”, Lilis Suryani mulai dikenal masyarakat. Lagu yang dibawakan Lilis kemudian menjadi hits di radio-radio dan dirinya sudah tampil di TVRI saat usianya baru 15 tahun.
Suara emas Lilis Suryani dirilik oleh kondisi politik di Indonesia pada saat itu, pertama saat Indonesia konfrontrasi dengan Malaysia, dan kampanye Soekarno yang membendung budaya barat masuk ke Indonesia.
Melalui lagu “Si Baju Loreng”, suara Lilis Suryani digemari para pasukan tentara Indonesia yang sedang bertugas waktu itu. Hal tersebut membuatnya banyak menyayikan lagu-lagu nasionalisme lainnya seperti, “Pergi Berjuang”, “Tiga Malam”, “Kau Pembela Nusa Bangsa”, “Mohon Diri”, “Baju Loreng”, dan “Berita”.
Kemudian saat Soekarno mengkampanyekan anti barat dan berbagai produk kebudayannya, Lilis tidak ketinggalan bergabung dan ikut mengkampanyekan Irama Lenso.
Irama Lenso dianggap mewakili jati diri Indonesia dan Lilis merilis albul Mari Bersuka Ria dalam Irama Lenso. Sebagaimana diketahui, Soekarno pada waktu itu gencar dan mempromosikan Tari Lenso sebagai jati diri bangsa.
Kemudian Lilis Suryani dan musisi Bing Slamet pada waktu itu juga populer melalui lagi “Genjer-Genjer”. Namun setelah peristiwa Gerakan 30 September PKI, dan Orba Baru lagu tersebut dilarang karena identik dengan Partai Komunis Indonesia (PKI).
Meskipun seangkatan dengan Titiek Puspa, Lilis Suryani harus lebih dulu mendatangi Sang Pencipta, dan dirinya tutup usia pada usia 59 tahun. Dan lagu ciptaan Titiek Puspa yang berjudul Gang Kelinci yang dibawakan Lilis Suryani membuatnya selalu dikenang.
Selain tentang Lilis Suryani, baca juga biografi singkat tokoh-tokoh lainnya, hanya di Konten Serba-Serbi Djawanews.
