Djawanews.com—Facebook, Twitter, dan YouTube mengumumkan bahwa minggu ini ribuan moderator konten dikirim pulang untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19. Para moderator konten inilah yang selama ini berjuang sehingga media sosial tetap kondusif di tengah berbagai macam konten yang tidak pantas diposting pengguna.
Facebook Pulangkan Ribuan Moderator Peninjau Konten
Krisis kesehatan global melanda dunia, jutaan orang terkurung di rumah mereka, dan platform media sosial menjadi salah satu cara paling vital bagi orang untuk berbagi informasi dan bersosialisasi satu sama lain. Tetapi untuk melindungi kesehatan staf dan kontraktornya, Facebook dan perusahaan teknologi lainnya juga telah mengirim pulang moderator konten mereka.
Moderator konten yang dikirim pulang tersebut berfungsi sebagai garis pertahanan pertama terhadap kengerian media online karena konten-konten yang tidak pantas. Sementara pekerjaan mereka seringkali sulit, jika bukan tidak mungkin, untuk dilakukan dari rumah.
Sosial media menghubungkan orang ketika diberlakukan social distancing (getagreatquote.com)
“Kita akan mulai melihat jejak, yang sering kali tersembunyi, dari intervensi manusia. Kita akan melihat apa yang biasanya tidak terlihat,” kata Sarah T. Roberts, seorang profesor studi informasi di UCLA, seperti dikutip Djawanews dari Wired, Kamis (19/03/2020).
Sejak 2016, Facebook secara signifikan meningkatkan moderasinya. Tidak kurang dari 15.000 moderator peninjau konten. Mereka berupaya menjaga agar Facebook bebas dari kekerasan, eksploitasi anak, spam, dan juga konten tidak pantas lainnya. Pekerjaan mereka bisa membuat stres, jika tidak trauma langsung.
Pada Senin malam, Facebook mengumumkan ribuan moderator peninjau konten akan dikirim pulang. Untuk mengisi kekosongan, Facebook mengalihkan lebih banyak pekerjaan ke kecerdasan buatan. Tetapi beberapa konten yang paling sensitif akan tetap ditangani staf penuh waktu.
Selain itu, di tengah maraknya berita-berita palsu Covid-19 Facebook mengumumkan akan meluncurkan Pusat Informasi Covid-19 di mana orang dapat memperoleh informasi terbaru tentang pandemi dari sumber-sumber resmi.
Ikuti juga hal-hal unik dan menarik lainnya, dari dalam dan luar negeri, yang dibahas Djawanews di sini.
