Djawanews.com - Bayi terkecil di dunia lahir pada 9 Juni 2020 di Singapura. Bayi itu diberi nama Kwek Yu Xuan. Kini, bayi itu dilaporkan telah berhasil melewati perawatan selama berbulan-bulan.
Kwek Yu Xuan lahir dengan bobot 212 gram, seperti bobot buah apel. Panjangnya hanya 24 cm. Yu Xuan lahir lahir ke dunia saat kandungan masih berusia 25 minggu, jauh dari rata-rata bayi yang lahir setelah 40 minggu.
Saking kecilnya, bobot Yu Xuan itu bahkan mengalahkan bobot bayi terkecil di dunia sebelumnya yang lahir di Amerika Serikat dengan bobot 245 gram. Bayi itu lahir pada 2018 lalu.
Sang ibu, Wong Mei Ling, melahirkan Yu Xuan lewat operasi caesar darurat empat bulan lebih cepat dari jadwal. Ini karena sang ibu didiagnosis dengan pre-eklampsia, tekanan darah tinggi yang berbahaya yang dapat merusak organ vital dan berakibat fatal bagi ibu dan bayinya.
Yu Xuan pun lahir dan langsung dirawat selama 13 bulan.
View this post on Instagram
Setelah berbulan-bulan dirawat, Yu Xuan kini memiliki berat 6,3kg yang jauh lebih sehat. Padahal, bayi perempuan itu disebut memiliki "peluang terbatas untuk bertahan hidup" menurut National University Hospital (NUH) Singapura, tempat dia dilahirkan.
Jalani Berbagai Perawatan
Selama di rumah sakit, Yu Xuan diberikan berbagai jenis perawatan. Ia juga mengandalkan berbagai jenis mesin untuk bertahan hidup.
Dokter mengatakan kesehatan dan perkembangannya stabil dan dimonitor dengan baik di bawah perawatan mereka. Hingga akhirnya Yu Xuan cukup sehat untuk dipulangkan.
Yu Xuan masih menderita penyakit paru-paru kronis dan membutuhkan bantuan pernapasan di rumah. Namun, dokter NUH mengatakan Yu Xuan akan menjadi lebih baik seiring waktu.
Ibu Yu Xuan mengatakan kepada media lokal bahwa kelahiran dan ukuran Yu Xuan mengejutkan. Anak pertamanya lahir dengan normal dan kini berusia 4 tahun.
Orang tua Yu Xuan pun mampu membayar rawat inapnya yang lama melalui kampanye penggalangan dana yang mengumpulkan 270 ribu dollar AS, atau sekitar Rp3,8 miliar.