Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Serba-serbi
Baik untuk Kesehatan, Penggunaan Masker Berdampak Buruk pada Lingkungan

Baik untuk Kesehatan, Penggunaan Masker Berdampak Buruk pada Lingkungan

Carla Padmasari
Carla Padmasari 27 April 2020 at 09:47am

Djawanews.com—Setiap orang berusaha melindungi diri mereka dari Covid-19 dengan menggunakan masker, sarung tangan, dan hand sanitizer. Hal itu baik bagi kesehatan namun berdampak buruk bagi lingkungan. Di berbagai tempat menumpuk sampah bekas masker, sarung tangan, dan botol-botol hand sanitizer yang mencemari lingkungan.

Sampah Atribut Kesehatan dan Pencemaran Lingkungan

Penggunaan masker dan pencemaran lingkungan

Ilustrasi sampah atribut kesehatan menumpuk di beberapa wilayah (tribunnews.com)

Tidak bisa kita pungkiri atribut-atribut kesehatan seperti masker dan sebagainya sangat dibutuhkan oleh tenaga medis dan masyarakat di tengah pandemi global seperti sekarang. Namun jika tidak dikelola dengan baik maka akan menjadi ancaman bagi lingkungan dan hewan-hewan yang ada di dalamnya.

Di kota-kota di beberapa negara terlihat sampah menumpuk bahkan dengan jumlah yang tidak pernah terjadi sebelumnya. Di Athena misalnya bekang sarung tangan dan botol disinfektan mengotori taman-taman dan trotoar jalanan. Di Hongkong sampah sudah mencapai pulau Soko yang tidak berpenghuni.


Baca Juga:
  • Seperti China, Amerika, dan Eropa, Polusi Udara di Indonesia Menurun karena Covid-19
  • Dampak Virus Corona, Gadis Yogyakarta Tertipu Beli Masker Rusak dengan Harga Selangit

Demikian ungkap Anastasia Miliou, pakar biologi laut dan kepala penelitian pada Archipelagos Institut of Marine Conservation di Yunani, mengatakan bahwa jika masalah sampah atribut kesehatan di Yunani tidak segera diselesaikan, dikhawatirkan akan sampai ke laut dan mencemari kehidupan laut.

“Kalau itu dibuang begitu saja ke jalanan, kemudian turun hujan, maka sarung tangan dan masker akan mendarat di lautan,” kata Miliou, seperti dikutip Djawanews dari DW, Sabtu (25/4/2020).

Solusinya adalah ada baiknya mengurangi atribut kesehatan yang bisa menjadi sampah. Misalnya mengganti sarung tangan dengan mencuci tangan secara teratur. Dan bagi petugas medis bisa menggunakan pakaian pelindung yang bisa dicuci berkali-kali seperti yang diproduksi perusahaan otomotif Amerika, Ford.

Ikuti juga hal-hal unik dan menarik lainnya, dari dalam dan luar negeri, yang dibahas Djawanews di sini.

Bagikan:
#ANASTASIA MILIOU#ATRIBUT KESEHATAN#PANDEMI COVID-19#PENCEMARAN LINGKUNGAN#Serba-serbi

Berita Terkait

    Kisah Asep Ismatullah, Pria Banten yang Jadi Imam di Dubai, Awalnya Cuma Iseng
    Serba-serbi

    Kisah Asep Ismatullah, Pria Banten yang Jadi Imam di Dubai, Awalnya Cuma Iseng

    Djawanews.com – Nama Asep Ismatullah ramai menjadi sorotan warganet TikTok. Pasalnya nama Asep Ismatullah menjadi imam di Masjid Al-Akhyar di Dubai. Seperti apa perjalanan pemuda asal Lebak ....
    Janu Wisnanto
    Janu Wisnanto
  • Motivasi Religi: Cara Melakukan Tobat Agar Diterima Allah SWT
    Serba-serbi

    Motivasi Religi: Cara Melakukan Tobat Agar Diterima Allah SWT

    MS Hadi 08 Apr 2023 08:44
  • Mudik 2023: Prediksi dan Panduan Hindari Kemacetan
    Serba-serbi

    Mudik 2023: Prediksi dan Panduan Hindari Kemacetan

    Janu Wisnanto 04 Apr 2023 13:26
  • Makanan Khas Natal dari Berbagai Negara di Dunia
    Serba-serbi

    Makanan Khas Natal dari Berbagai Negara di Dunia

    Djawanews.com – Perayaan natal tiap tahun tidak pernah jauh dari makanan khas Natal yang dimiliki setiap negara. Ada beberapa makanan khas Natal yang dimiliki oleh beberapa negara ....
    Janu Wisnanto
    Janu Wisnanto
  • Menghabiskan Malam Tahun Baru 2023 di Jogja, Kunjungi Tempat Seru Ini
    Serba-serbi

    Menghabiskan Malam Tahun Baru 2023 di Jogja, Kunjungi Tempat Seru Ini

    Janu Wisnanto 25 Dec 2022 04:58
  • Beneran atau Bohongan? 8 Ciri-Ciri Orang yang Mengalami Kesurupan Sungguhan
    Serba-serbi

    Beneran atau Bohongan? 8 Ciri-Ciri Orang yang Mengalami Kesurupan Sungguhan

    MS Hadi 14 Nov 2022 12:05

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up