Djawanews.com—Pandemi Covid-19 sangat rentan kepada orang tua dan bayi. Lalu bagaimanakah dengan hamil atau melahirkan di waktu pandemi? Apakah berbahaya? Karena tidak sedikit wanita yang hamil sebelum masa pandemi dan kehamilan tersebut masuk di masa pandemi, bahkan melahirkan di masa pandemi.
Ibu Hamil dan Covid-19
Menurut American College of Obstetricians and Gynecologists, data Covid-19 tidak menunjukkan seorang ibu yang hamil memiliki risiko yang lebih tinggi terkena virus. Namun meskipun demikian ibu hamil dalam bahaya besar ketika terserang infeksi saluran pernapasan. Hal ini disebabkan imunitas seseorang menurun ketika hamil.
Belajar dari virus pernapasan sebelumnya, terinfeksi Covid-19 selama masa kehamilan dapat meningkatkan resiko keguguran. Selain itu, berat badan bayi yang lahir rendah ataupun bisa melahirkan prematur.
Kemudian bagaimana dengan bayi yang lahir dari ibu terinfeksi Covid-19? Penelitian yang diterbitkan pada 26 Maret menemukan terdapat antibodi virus corona pada 3 bayi baru lahir dari ibu dengan Covid-19. Selain itu peneliatan sebelumnya tidak menemukan bukti Covid-19 dalam cairan ketuban atau darah tali pusar pada 6 bayi lain yang lahir dari perempuan yang terinfeksi.
Ada juga bayi baru lahir yang hanya berumur beberapa hari namun sudah terkena infeksi. Namun dalam kasus ini diyakini bayi tersebut ditularkan setelah dilahirkan.
Ikuti juga hal-hal unik dan menarik lainnya,dari dalam dan luar negeri yang dikupas Djawanews di sini.