Djawanews – Monumen Nasional atau Monas genap berumur 45 tahun di 2020 ini. Untuk mengenang ikon Jakarta tersebut, mari kita cari tahu fakta menarik Monas!
Perlu diketahui Monas dibangun sejak 17 Agustus 1961 di bawah arahan presiden Sukarno, namun baru dibuka untuk umum pada tanggal 12 Juli 1975. Apa saja hal menarik tentang Monas?
-
Direncanakan Sukarno Sejak Lama
Meskipun baru dibangun tahun 1961, namun Sukarno sudah merencanakan Monas sejak lama yaitu setelah Belanda mengakui kedaulatan Republik Indonesia tahun 1949.
Presiden Sukarno sejak saat itu mulai merencanakan pembangunan sebuah monumen yang setara dengan Menara Eiffel di Paris. Tujuan pembangunan Monas adalah untuk mengenang dan melestarikan perjuangan bangsa Indonesia pada masa revolusi kemerdekaan 1945.
-
Memiliki 50 KG Lembaran Emas
Obor di puncak monas terbuat dari 14,5 ton perunggu dan menariknya dilapisi emas. Pada awalnya terdapat 35 kg lapisan emas, namun pada tahun 1995 dalam rangka menyambut 50 tahun HUT RI, maka digenapkan menjadi 50 kg.
Menariknya setengah lebih (28 kg) emas yang melapisi obor tersebut, merupakan sumbangan dari seorang pengusaha terkaya di Indonesia pada masa Orde lama, yaitu Teuku Markam.
-
Sering Berganti Nama
Perlu diketahui, Monas pernah mengalami pergantian beberapa nama. Saat awal diresmikannya, monumen ini bernama Lapangan Gambir, kemudian berganti menjadi beberapa nama mulai Lapangan Ikada, Lapangan Merdeka, Lapangan Monas, hingga Taman Monas.
Namun seiring berjalannya waktu, masyarakat lebih banyak menyebutnya Monas sebagai bentuk dari singkatan Monumen Nasional. Selain fakta menarik Monas, baca juga hal-hal unik dan menarik lainnya, hanya di Konten Serba-Serbi Djawanews.