Djawanews.com – Hari ini, Sabtu, 5 September 2020, PSIM Yogyakarta merayakan ulang tahunnya yang ke-91. Di usianya ini banyak pihak menaruh harapan baik kepada PSIM, termasuk Presiden Brajamusti, Muslich Burhanuddin.
Sebagai penggemar sekaligus pimpinan Brajamusti, pria yang lebih akrab disapa dengan Pak Thole mengatakan bahwa saat ini adalah momen yang tepat untuk naik kasta untuk PSIM.
“PSIM adalah klub dengan sejarah yang panjang bahkan lebih tua dari usia republik ini dan sebagai salah satu pendiri PSSI, juga sebagai klub yang menjadi ikon kota Yogyakarta. Sebagai suporter PSIM kami menilai saat ini di usia 91th adalah momentum yg tepat menuju kasta tertingi sepakbola di tanah air yaitu promosi liga 1, tempat di mana seharusnya PSIM berada,” ungkap Pak Thole dalam keterangan tertulis yang diterima Djawanews, Jumat (4/9/2020).
Terlebih, klub kebanggaan Brajamusti tersebut saat ini sudah menjadi klub profesional, yang dikelola dengan serius sebagai industri sepak bola.
“Kami menyadari berkompetisi dan berjuang di tengah masa pandemi memang bukanlah hal yang mudah. Situasi dan tekanan pertandingan serta atmosfer stadion pastilah berbeda, tetapi kami yakin dengan manajemen yang profesional serta didukung oleh tim yang solid maka handicap2 tersebut bisa diatasi oleh tim kebanggaan kami PSIM Jogjakarta,” lanjutnya lagi.
Pak Thole berharap, untuk seluruh punggawa Laskar Mataram musim 2020 agar tetap berjuang dalam menghadapi musim yang berat ini meski Brajamusti belum bisa memberi dukungan secara langsung dari Tribun, mengingat situasi pandemi.
“Tapi percayalah doa kami seluruh Brajamusti selalu menyertai setiap perjuangan kalian dan jangan pernah gentar menghadapi siapapun lawanmu.”
Muslich Burhanuddin berpesan kepada seluruh keluarga besar Brajamusti, dalam menyambut HUT PSIM yang ke-91 tahun agar senantiasa memanjatkan doa untuk PSIM.
“Insyaallah 2020 jadi musim yang membanggakan untuk PSIM dan saya harap agar tetap mematuhi himbauan pemerintah, tetap menjaga kesehatan tidak perlu berkerumun. Mari kita jaga kondusifitas kota Jogja dan tetap melakukan hal-hal yang berguna untuk keluarga dan lingkungan kita masing-masing. Dikarenakan Diy masih menetapkan masa tanggap darurat Covid-19 hingga akhir September 2020.”
Di penutupnya, Presiden Brajamusti kembali menegaskan bahwa DPP Brajamusti tidak mengadakan acara di Tugu. Mereka berharap agar semua pihak mematuhi himbauan pemerintah dengan tetap menjaga kesehatan tidak perlu berkerumun.
“Sekali lagi kami tegaskan bahwa DPP Brajamusti tidak mengadakan acara di Tugu seperti himbauan kami sebelumnya. Kami harap agar tetap mematuhi himbauan pemerintah tetap menjaga kesehatan tidak perlu berkerumun.”
Untuk mendapatkan informasi mengenai perkembangan klub PSIM Yogyakarta dan berita seputar bola, kunjungi situs resmi Pewarta Harian Online Djawanews. Anda juga bisa mengikuti Djawanews melalui akun media sosial Instagram @djawanews dan melalui aplikasi Babe. Hubungi kami untuk membagikan foto, video, artikel, dan berita lainnya.
