Djawanews.com – Dikabarkan, pemerintah bakal mengusung kendaraan listrik sebagai alat transportasi resmi dalam perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali pada 2022.
Langkah penggunaan kendaraan bertenga listrik itu diambil pemerintah untuk menyesuaikan salah satu isu yang akan diangkat dalam konferensi itu yaitu terkait masalah lingkungan.
Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kemenko Marves, Ayodhia GL Kalake mengatakan, pemerintah akan menyiapkan beragam kendaraan tenaga listrik seperti roda empat, sepeda motor, dan bus.
“Pada ajang besar ini pemerintah Indonesia akan menggunakan kendaraan listrik baik bus, roda empat, roda dua, sebagai kendaraan resmi maupun operasional,” kata Ayodhia, Rabu, 24 November.
Ayodhia tak merinci model ataupun nama kendaraan yang bakal digunakan. Namun dia bilang pemerintah ingin menunjukkan komitmennya menurunkan emisi melalui penggunaan mobil berbasis baterai.
“Ini menunjukkan kepada dunia komitmen Indonesia menurunkan emisi melalui dukungan ke kendaraan listrik dan showcase terhadap kendaraan yang diproduksi di Indonesia,” ucap dia.
Pada kesempatan sama Kepala Staff Presiden Moeldoko menambahkan bahwa Presiden Joko Widodo akan membawa isu transisi energi terbarukan pada konferensi tersebut.
Kemudian, Moeldoko juga mengatakan, Jokowi “ngotot” ingin Indonesia mempercepat langkah transisi dari penggunaan energi fosil, dalam hal ini bahan bakar, ke energi terbarukan.
“Transisi energi dari fosil ke energi terbarukan keharusan dan tidak bisa ditunda. Oleh sebab itu harus ada perencanaan terukur dan alur waktu jelas,” kata Moeldoko.
Kedua, menurut Moeldoko, sesuai arah presiden, yaitu kendaraan tenaga listrik tidak lagi dapat ditawar-tawar. Lalu ketiga, kesempatan investasi harus dibuka selebar-lebarnya, jangan dipersulit.
Sejauh ini satu kendaraan tenaga listrik yang dipastikan bakal dipakai untuk KTT G20 di Bali adalah Genesis Electrified G80. Hal ini sudah diumumkan pemerintah pada akhir Oktober lalu.
Genesis adalah nama divisi mobil mewah Hyundai, produsen asal Korea Selatan yang sudah berinvestasi besar di dalam negeri. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan penunjukan Genesis G80 menimbang investasi Hyundai di industri kendaraan tenaga listrik di Indonesia.
“Pak Presiden tadi sudah menyampaikan Hyundai akan jadi official dalam G20 nanti. Kebetulan saya juga ikut dalam pengelola G20 nanti, sudah kita pastikan mobil Hyundai Genesis G80 full electric vehicle dapat digunakan sebagai kendaraan resmi kepala delegasi di Bali nanti,” kata Luhut beberapa waktu lalu mengenai penggunaan kendaraan listrik di KTT G20 Bali.
Untuk mendapatkan warta harian terbaru lainya, ikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.