Djawanews.com – Kopi, minuman yang kini menjadi favorit banyak orang untuk memulai hari, ternyata pernah mengalami masa-masa sulit di beberapa negara. Sebelum menjadi populer, kopi bahkan sempat dilarang dan dianggap sebagai minuman berbahaya. Berikut kisah menarik tentang larangan kopi di beberapa negara.
- Italia
Melansir dari Rocco Espresso, ketika kopi pertama kali tiba di Eropa pada abad ke-16, para pendeta Italia sempat melabelinya sebagai "minuman setan" dan menuntut agar kopi dilarang. Namun, segalanya berubah ketika Paus Clement VIII mencicipi kopi dan menyatakan rasanya lezat.
Dengan restu Paus, kopi akhirnya diizinkan dikonsumsi, asal biji kopi dibaptis terlebih dahulu untuk "membersihkannya dari pengaruh setan". Sejak itu, kedai kopi mulai bermunculan dan kopi menjadi minuman populer di Italia serta seluruh Eropa.
- Mekkah, Arab Saudi
Pada tahun 1511, seorang gubernur melarang kopi dan menutup kedai-kedai kopi di Mekkah, Arab Saudi. Gubernur tersebut meyakini bahwa kopi merangsang pemikiran radikal dan khawatir kopi bisa menyatukan pihak oposisi melawannya. Kopi dianggap sama memabukkannya dengan anggur dan memiliki reputasi sebagai stimulan yang kuat.
Selain itu, kopi dinilai membuat pria menjauh dari salat malam karena lebih suka berkumpul dan berbincang di kedai kopi, untuk membahas filsafat dan politik. Kemudian, setelah Sultan Kairo yang memiliki pangkat lebih tinggi dibanding gubernur membatalkan peraturan tersebut, kopi akhirnya bisa kembali dikonsumsi.
- Swedia
Larangan minum kopi juga pernah diterapkan di Swedia saat kepemimpinan Raja Gustav III. Ia menilai kopi sebagai ancaman bagi kesehatan masyarakat dan bertekad untuk membuktikan efek kesehatan negatifnya.
Ia juga melakukan percobaan terhadap naripada hukuman mati untuk menguji berapa banyak cangkir kopi yang dibutuhkan untuk membunuh seseorang. Namun, percobaan tersebut gagal dan membuktikan bahwa kopi bukanlah minuman berbahaya.
Larangan minum kopi di Swedia terus dilakukan sampai tahun 1820-an, tetapi tidak pernah berhasil sepenuhnya untuk dipatuhi masyarakat. Sampai akhirnya larangan minum kopi dicabut, dan kopi menjadi minuman dominan di Swedia, bahkan membuat Swedia menjadi salah satu negara dengan konsumsi kopi per kapita tertinggi di dunia.