Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Lifestyle
Minum Kopi Pernah Dilarang di 3 Negara Ini, Berikut Kisahnya
Ilustrasi minum kopi (Freepik)

Minum Kopi Pernah Dilarang di 3 Negara Ini, Berikut Kisahnya

MS Hadi
MS Hadi 29 Maret 2025 at 06:07pm

Djawanews.com – Kopi, minuman yang kini menjadi favorit banyak orang untuk memulai hari, ternyata pernah mengalami masa-masa sulit di beberapa negara. Sebelum menjadi populer, kopi bahkan sempat dilarang dan dianggap sebagai minuman berbahaya. Berikut kisah menarik tentang larangan kopi di beberapa negara.

  1. Italia

Melansir dari Rocco Espresso, ketika kopi pertama kali tiba di Eropa pada abad ke-16, para pendeta Italia sempat melabelinya sebagai "minuman setan" dan menuntut agar kopi dilarang. Namun, segalanya berubah ketika Paus Clement VIII mencicipi kopi dan menyatakan rasanya lezat.

Dengan restu Paus, kopi akhirnya diizinkan dikonsumsi, asal biji kopi dibaptis terlebih dahulu untuk "membersihkannya dari pengaruh setan". Sejak itu, kedai kopi mulai bermunculan dan kopi menjadi minuman populer di Italia serta seluruh Eropa.

Baca Juga:
  • Menikmati Ragam Kopi Khas Sumatra dengan Penyajian Unik
  • Rahasia Membuat Kopi Enak, Berikan Jeda Waktu Sebelum Diseruput
  • Minum Kopi setelah Bangun Tidur? Ini Waktu Ideal Menurut Ahli

  1. Mekkah, Arab Saudi

Pada tahun 1511, seorang gubernur melarang kopi dan menutup kedai-kedai kopi di Mekkah, Arab Saudi. Gubernur tersebut meyakini bahwa kopi merangsang pemikiran radikal dan khawatir kopi bisa menyatukan pihak oposisi melawannya. Kopi dianggap sama memabukkannya dengan anggur dan memiliki reputasi sebagai stimulan yang kuat.

Selain itu, kopi dinilai membuat pria menjauh dari salat malam karena lebih suka berkumpul dan berbincang di kedai kopi, untuk membahas filsafat dan politik. Kemudian, setelah Sultan Kairo yang memiliki pangkat lebih tinggi dibanding gubernur membatalkan peraturan tersebut, kopi akhirnya bisa kembali dikonsumsi.

  1. Swedia

Larangan minum kopi juga pernah diterapkan di Swedia saat kepemimpinan Raja Gustav III. Ia menilai kopi sebagai ancaman bagi kesehatan masyarakat dan bertekad untuk membuktikan efek kesehatan negatifnya.

Ia juga melakukan percobaan terhadap naripada hukuman mati untuk menguji berapa banyak cangkir kopi yang dibutuhkan untuk membunuh seseorang. Namun, percobaan tersebut gagal dan membuktikan bahwa kopi bukanlah minuman berbahaya.

Larangan minum kopi di Swedia terus dilakukan sampai tahun 1820-an, tetapi tidak pernah berhasil sepenuhnya untuk dipatuhi masyarakat. Sampai akhirnya larangan minum kopi dicabut, dan kopi menjadi minuman dominan di Swedia, bahkan membuat Swedia menjadi salah satu negara dengan konsumsi kopi per kapita tertinggi di dunia.

Bagikan:
#lifestyle#djawanews#Gaya Hidup#kopi#Minum kopi#Italia#Arab Saudi#Swedia#pengetahuan

Berita Terkait

    Menikmati Ragam Kopi Khas Sumatra dengan Penyajian Unik
    Lifestyle

    Menikmati Ragam Kopi Khas Sumatra dengan Penyajian Unik

    Djawanews.com – Kopi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari rutinitas banyak masyarakat Indonesia. Tak hanya soal rasa, berbagai daerah di Nusantara juga menawarkan kekhasan tersendiri dalam cara ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • 4 Langkah Mengatasi Burnout Akibat Tekanan Pekerjaan
    Lifestyle

    4 Langkah Mengatasi Burnout Akibat Tekanan Pekerjaan

    MS Hadi 13 Jul 2025 11:31
  • Membaca Buku Sebelum Tidur Bantu Pikiran Lebih Tenang dan Lelap Lebih Nyenyak
    Lifestyle

    Membaca Buku Sebelum Tidur Bantu Pikiran Lebih Tenang dan Lelap Lebih Nyenyak

    MS Hadi 12 Jul 2025 08:35
  • Sisi Positif Rasa Bosan, dari Kreativitas hingga Pengendalian Diri
    Lifestyle

    Sisi Positif Rasa Bosan, dari Kreativitas hingga Pengendalian Diri

    Djawanews.com – Seringkali kita memandang rasa bosan sebagai kondisi negatif yang membuat tidak nyaman, ditandai dengan perasaan, gelisah, ataupun lelah. Saat merasa bosan, waktu seolah berjalan lebih ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Rahasia Membuat Kopi Enak, Berikan Jeda Waktu Sebelum Diseruput
    Lifestyle

    Rahasia Membuat Kopi Enak, Berikan Jeda Waktu Sebelum Diseruput

    MS Hadi 06 Jul 2025 11:39
  • Penting! 6 Hal yang Diserap Anak Tanpa Disadari Orangtua
    Lifestyle

    Penting! 6 Hal yang Diserap Anak Tanpa Disadari Orangtua

    MS Hadi 05 Jul 2025 16:04

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up