Berikut ini kisah sukses pebisnis sepatu yang kini menghasilkan ratusan juga dari usahanya.
Siapa bilang sebuah usaha harus dimulai dengan modal banyak? Hal tersebut dibuktikan oleh pengusaha satu ini. Berikut ini kisah sukses pebisnis sepatu sneaker, Muhammad Helmi Imaduddin asal Bandung.
Helmi mungkin pada awal memulai bisnisnya tidak akan menyangka jika usahanya akan seperti sekarang ini. Sepatu sneakers merek Saint Barkley yang kini dapat menghasilkan omset ratusan juta per bulannya, pada mulanya hanya bermodalkan uang Rp5 juta.
Sepatu Sneakers Saint Barkley sempat viral beberapa saat yang lalu, lantaran orang nomor satu Indonesia Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat membeli salah satu produknya di Sneakers Day Jakarta.
Kisah Sukses Pebisnis dengan Modal Awal Rp5 Juta
Sudah 7 tahun Helmi bergelut di usaha sepatu, tepatnya pada tahun 2012 ia dan beberapa temannya memberanikan merintis bisnis mulai dari 0. Sepatu produksi Helmi dibuat oleh pengrajin sepatu lokal yang berlokasi di Cibaduyut, Bandung.
Dilansir dari Detik Helmi mengingat awal mula bisnis sepatunya dirintis, “Awal-awal itu percaya atau tidak modal awal Rp 5 juta. Kayak cetakan, ya udah nyerahin yang ngerjain. Pertama jalan, kita bikin daerah Cibaduyut masih home made. Kerjanya berapa orang, makanya sekali rilis 60 (pasang),” ungkapnya.
Pada mulanya Helmi melihat peluang berbisnis sepatu sneakers masih terbuka, dikarenakan para produsen sepatu lokal belum ada yang benar-benar fokus di bidang sepatu sneakers. Banyak produsen yang memiliki produk apparel dan membuat brand sepatunya berumur singkat.
Bukan mudah dalam mengelola bisnis sepatu. Helmi mengutarakan membutuhkan proses yang panjang untuk menghasilkan sepatu dengan kualitas bagus. Setidaknya dibutuhkan waktu hingga 2 tahun agar produknya benar-benar dapat diterima pasar.
“Jadi 2012 sampai 2014 itu ya naik turun trial error, pernah ratusan nggak kejual sama sekali karena reject semua. Terus develop makanya gimana caranya kesalahan kemarin nggak terulang lagi,” ungkap Helmi.
Namun kini, lambat laun sepatu Saint Barkley dapat bertahan dan terus berkembang, sehingga diterima masyarakat. Bahkan prudusen yang pada mulanya hanya fokus di Bandung, kini bertambah di Surabaya.
Terkait omset bulanan yang dihasilkan Saint Barkley, meskipun tidak detail, Helmi menyatakan dapat menghasilkan hingga ratusan juta. Jumlah produksi yang dihasilkan Saint Barkley sendiri adalah 2.000—3000 sepatu sebulan.
Helmi menyatakan jika harga jual sepatu buatannya berkisar dari Rp 387 ribu hingga Rp 450 ribu per pasang. Apabila Anda berminat, dapat langsung kunjugi store ofline atau onlinya di saintbarkleyshoes.com atau Instagram @saintbarkley .
Belajar dari kisah sukses pebisnis di atas, tentu dalam memulai usaha dibutuhkan mental dan etos yang tinggi. Ingin mendapatkan artikel-artikel bisnis menarik lainnya? Jangan lupa untuk selalu mengikuti perkembangan berita harian online bisnis.