Djawanews.com – Kelompok geng motor sadis yang diamankan Polres Bogor, rupanya telah melakukan penyerangan sebanyak tujuh kali sejak 2021.
“Pengakuan dari tersangka utama yang memang sudah kita tangkap, dia sudah melakukan pembacokan di wilayah Bogor sebanyak tujuh kali sepanjang 2021 sampai sekarang,” ungkap Kepala Satuan Reskrim Polres Bogor, AKP Siswo De Cuellar Tarigan kepada wartawa Rabu (2/2).
Tersangka utama MRS alias UJ, ditangkap saat melarikan diri di wilayah Jatinangor, Sumedang, disusul satu orang lainnya. Sementara satu pelaku yang turut membacok korban atas nama C masih dalam pengejaran.
Menurut AKP Siswo, para pelaku merupakan anggota geng motor KDSO (Karadenan Street Oey) dan RDS (Rumah Delasa Family).
Motif penyerangan yang mereka lakukan di Tenda Cinus depan RSUD Cibinong, Kelurahan Tengah, Cibinong pada 23 Januari 2022 lalu, ialah balas dendam akibat sebelumnya diserang oleh geng motor TOM (Tim Ogah Mundur).
“Mereka datang ke lokasi menyerang korban karena mereka menduga korban dan teman-temannya ini kelompok dari geng motor TOM, terlepas mungkin salah sasaran dari perbuatan mereka,” paparnya.
Dari lima tersangka yang diamankan, satu orang atas nama RD merupakan anak di bawah umur. Sementara satu lainnya FI terlibat dalam penyalagunaan narkotika. Sedangkan 8 orang lainnya masih dalam pengejaran pihak kepolisian.
“Salah satunya pimpinan geng KDSO dan satunya geng RDF, kita masih melakukan pengejaran, di TKP ada 13 orang dengan berbagai peran,” tandas AKP Siswo.
Ingin tahu informasi lainnya? Pantau terus Djawanews dan ikuti akun Instagram milik Djawanews.