Djawanews.com – Teten Masduki, Menteri Koperasi dan UKM, menegaskan bahwa pemulihan ekonomi di Indonesia dimulai dengan pemulihan sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
“Secara teori, ekonomi nasional tidak mungkin bisa pulih kalau kita tidak segera memulihkan UMKM-nya,” ungkap Teten dalam acara Webinar Galang UKM pada Selasa (04/08/2020), sebagaimana dalam siaran pada Rabu (05/08/2020).
Hal tersebut, menurutnya, karena lebih dari 90% pelaku usaha yang ada di Indonesia merupakan UMKM. oleh sebab itu, lanjut Teten, pemerintah telah menyadari dan akan memulihkan UMKM dengan berbagai program.
Selain itu, Teten juga mengajak semua pihak untuk bekerja sama untuk menguatkan UMKM di Indonesia.
“Pemerintah sudah siap dengan desain bagaimana menjadikan UMKM sebagai kekuatan ekonomi,” terangnya.
Teten menekankan betapa pentingnya penguatan kapasitas UMKM dengan beberapa program, seperti go digital, pendekatan ke market, dan memperluas akses pembiayaan.
“Sebanyak 97% wilayah Indonesia bisa diakses internet dan logistik. Wilayah Indonesia sudah potensial untuk bisa masuk ke market digital,” katanya.
Beberapa program juga telah dikembangkan guna memperkuat akses pasar UMKM, salah satunya adalah dengan memperluas KUR supaya sesuai dengan kebutuhan pembiayaan UMKM.
“Pemerintah memberikan perhatian besar terkait bagaimana agar tersedia pembiayaan bagi UMKM yang lebih ramah,” katanya.
Jika Anda ingin mendapatkan informasi terkini lain tekait ekonomi, bisnis, perkembangan pasar, dan dunia usaha, klik di sini.