Djawanews.com – Gaji TKA (Tenaga Kerja Asing) selama ini mendapatkan nominal lebih banyak dbandingkan dengan pekerja lokal. Melalui artikel berikut ini akan membantu Anda mencari tahu alasannya.
Dilansir dari Detik Finance, Konselor Bidang Ekonomi dan Bisnis Kedubes China untuk RI, Wang Liping menjelaskan polemik perbedaan gaji TKA China yang bekerja di Indonesia.
Wang menyatakan jika perusahaan China di Indonesia dalam memberikan upah tidak memandang latar belakang kebangsaan, namun berdasarkan kompetensi pekerja.
“Pertama perusahaan Tiongkok sama seperti semua perusahaan dunia, mereka menaikkan gaji karena kontribusi dan produktivitas pekerja, tidak ada kaitan soal kebangsaan,” terang Wang.
Para TKA China kebanyakan, menurut Wang adalah pekerja dengan kompetensi tinggi, sehingga mendapatkan gaji besar. Sementara itu lokal hanyalah pekerja biasa
Meskipun demikian Wang menyatakan jika banyak pekerja Indonesia yang ahli dan mendapatkan upah lebih tinggi dibandingkan gaji TKA. Apakah keterangan Wang Liping membantu? Simak perkembangan dunia bisnis lainnya hanya di Warta Harian Bisnis Djawanews.