Djawanews.com – Pandemi virus corona (covid-29) belum berakhir, termasuk di Indonesia. Sektor eonomi hingga saat ini masih saja mendapat dampak yang butuk. Salah satu cara yang digunakan oleh Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Jawa Timur, untuk menangani hal tersebut adalah dengan meminta koperasi agar memaksimalkan pemanfaatan teknologi informasi.
"Koperasi bisa mengoptimalkannya, semisal menjual produk-produk dari kegiatan usaha," ungkap Khofifah ketika melakukan kunjungan kerja di Koperasi Karyawan Redrying Bojonegoro (Kareb), Kabupaten Bojonegoro, Minggu (20/09/2020), dikutip dari Antara.
Khofifah menjelaskan bahwa koperasi harus melakukan adaptasi dengan teknologi, apalagi, hampir 90% sektor perdagangan segera memanfaatkan teknologi informasi dan layanan daring (online). Cara yang bisa dilakukan oleh koperasi adalah menggunakan aplikasi yang bisa digunakan untuk mengenalkan produk secara luas.
"Buatlah pelatihan kecil sebagai upaya peningkatan kualitas dan kapasitas sumber daya manusia. Yang pasti, mari ambil peluang di masa pandemi ini," lanjut Gubernur Jawa Timur.
Selain itu, ia memberi saran supaya koperasi-koperasi melakukan kerja sama lain suapa bisa lebih maju. Hal tersebut, tambahnya, dilakukan untuk mengubah sudut pandang mengenai persaingan antarkoperasi.
Jika Anda ingin mendapatkan informasi terkini lain tekait ekonomi, bisnis, perkembangan pasar, dan dunia usaha, ikuti terus Warta Harian Nasional Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan informasi cepat dan menarik, jangan lupa ikuti Instagram @djawanescom.