Djawanews.com – Ancaman krisis pangan dunia menghantui Indonesia. Karena pandemi COVID-19, menyikapi hal tersebut Presiden Joko Widodo memberi intruksi untuk memperkuat stok bahan pangan nasional.
Instruksi tersebut diberikan saat Jokowi membuka rapat terbatas laporan Tim Gugus Tugas COVID-19 melalui daring.
Ancaman Krisis Pangan, Akankah Jokowi Hilangkan Impor?
Kepala BNPB Dony Monardo yang menyampaikan hasil rapat menjelaskan bahwa Jokowi meminta meningkatkan stok pangan. Selain itu Jokowi ingin menghilangkan kegiatanimpor pangan Indonesia.
Alasan Jokowi ingin menghapus impor pangan Indonesia dikarenakan bukan tidak mungkin negara lain tak bisa memenuhi kebutuhan pangan Indonesia. Selain itu, alasan Jokowi lainnya adalah kekeringan yang terjadi di beberapa negara.
Meski begitu, menurut Menteri Pertanian, rakyat Indonesia tidak perlu khawatir sebab dalam perhitungan Menteri Pertanian bahwa stok bahan pangan Indonesia masih cukup hingga 4 bulan mendatang.
Selai itu, Jokowi sendiri khawatir dengan peringatan FAO (Food and Agriculture Organization) terkait potensi terjadinya krisis pangan dunia yang mengakibatkan melemahnya produksi pangan di beberapa negara. Ingin mendapatkan informasi lebih banyak mengenai bisnis di Indonesia? Terus pantau hanya di Djawanews.