Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
YBHI Temukan Spesies Baru di Perairan Bali Utara

YBHI Temukan Spesies Baru di Perairan Bali Utara

Saiful Ardianto
Saiful Ardianto 27 November 2019 at 07:27am

Belum lama ini, pusat riset dan rehabilitasi terumbu karang bernama Yayasan Bumi Hijau Indah (YBHI) menemukan beberapa biota laut yang berpotensi sebagai spesies baru di Perairan Bali Utara. Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Ketua Yayasan Bumi Hijau Indah Dodik Prasetia.

“Ada beberapa jenis yang pada saat ini sedang kita teliti. Cuma kita belum temukan di buku identifikasi ini (spesies) masuk ke mana,” tutur Dodik.

Salah satu penemuan yang mencuri perhatian Dodik yakni ditemukannya sepasang kuda laut hitam. Kuda laut hitam menurutnya adalah salah satu spesies yang terhitung langka dan belum masuk buku-buku penelitian. Selain kuda laut hitam, beberapa biota laut baru yang ditemukan adalah terumbu karang, soft coral dan lainnya.

Beberapa Faktor yang Memicu Ditemukannya Spesies Baru

Spesies Baru yang ditemukan YBHI di Perairan Bali Utara (detik.com)

Penelitian yang dilakukan Dodik dan tim dimulai pada tahun 2015 untuk mendata biota laut di Perairan Bali Utara, tepatnya di kawasan Celukan Bawang.

Terkait dengan penemuan spesies yang ditemukan, Ketua YBHI Dodik menduga ada hubungan antara terumbu karang yang terawat baik dengan biota laut baru yang mulai berdatangan.

“Mungkin iya itu (terumbu karang yang terawat) membawa dampak nyata. Ketika terumbu karang dan segala macam terasa nyaman, dia (spesies yang ada di laut) pasti akan balik,” tuturnya seperti yang dilansir dari kumparan.com.

Tak hanya itu saja, lokasi tempat penelitian Dodik yang dekat dengan PLTU Celukan Bawang  pun tak luput dari riset penelitiannya dan tim. Hasilnya dampak dari keberadaan PLTU terhadap keberadaan terumbu karang di Perairan Bali Utara ini justru dapat tumbuh dengan subur.

“Kalau kita turun (ke laut) sekarang, karang-karang kecil yang umurnya 4-5 tahun itu lagi banyak-banyaknya. Berarti itu kan mulai dari awal dia (PLTU) melaksanakan pembangunan,” ujarnya.

Menurut Ketua YBHI, fenomena ini bisa terjadi karena panas yang dihasilkan dari pendinginan PLTU. Hal itu yang membuat suhu air menjadi hangat, sehingga ekosistem terumbu karang menjadi lebih subur.

“Dan ternyata ya itu, tidak tahu kenapa, lingkungan mendukung, pembuangan air panasnya juga stabil, sehingga terumbu karangnya bagus,” tambahnya.


Baca Juga:
  • 3 Artis Ini Memilih untuk Pindah ke Bali dan Membuka Lembaran Baru
  • Nasib Terbaru Jerinx SID setelah Menjadi Tersangka Pencemaran Nama Baik
  • Berita Terkini: Wisatawan Lokal yang Berlibur ke Bali Harus Kantongi Hasil Tes Usap

Sebagai tambahan informasi, pemerintah Buleleng saat ini memang sedang gencar-gencarnya melakukan pelestarian alam dan penggunaan energi yang bertanggung jawab sekaligus ramah lingkungan. Oleh karena itu, adanya pusat riset dan rehabilitasi terumbu karang, YBHI yang di motori Dodik Prasetia ini didukung oleh beberapa pihak, termasuk PT General Energy Bali dan Bupati Buleleng Putu Agus Suradyana.

Bupati Buleleng Putu Agus Suradyana meminta Yayasan Bumi Hijau Indah (YBHI) supaya memberi edukasi kepada warga di Celukan Bawang terkait konservasi terumbu karang dan beberapa spesies baru yang telah ditemukan YBHI. Harapannya supaya dapat bersama-sama bekerja sama untuk memelihara apa yang sudah ada.

Bagikan:
#bali#BULELENG#Perairan Bali Utara#PLTU#PLTU BALI#Terumbu Karang#YAYASAN BUMI HIJAU INDAH#YBHI

Berita Terkait

    PT PLN Raih Penghargaan IBEA 2025 atas Peran Penting dalam Transisi Energi Nasional
    Berita Hari Ini

    PT PLN Raih Penghargaan IBEA 2025 atas Peran Penting dalam Transisi Energi Nasional

    Djawanews.com - PT PLN (Persero) kembali membuktikan komitmennya dalam mendukung transisi energi nasional. Pada ajang Indonesia Best Electricity Award (IBEA) 2025, PLN berhasil meraih penghargaan sebagai Leading ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Investasi di Kalimantan Timur: Eni Siapkan Rp150 Triliun untuk Pengembangan Gas Alam
    Berita Hari Ini

    Investasi di Kalimantan Timur: Eni Siapkan Rp150 Triliun untuk Pengembangan Gas Alam

    Saiful Ardianto 21 Jul 2025 09:35
  • Emisi Gas CO2 Energi Global Capai Rekor Tertinggi di 2024: Sebuah Peringatan Kritis?
    Berita Hari Ini

    Emisi Gas CO2 Energi Global Capai Rekor Tertinggi di 2024: Sebuah Peringatan Kritis?

    Saiful Ardianto 18 Jul 2025 14:15
  • Kenapa Instalasi Energi Baru Terbarukan di AS Terancam Anjlok 41% Setelah 2027?
    Berita Hari Ini

    Kenapa Instalasi Energi Baru Terbarukan di AS Terancam Anjlok 41% Setelah 2027?

    Djawanews.com - Instalasi energi baru terbarukan (EBT) di Amerika Serikat diperkirakan akan mengalami penurunan drastis setelah 2027. Hal ini disebabkan oleh penghapusan kredit pajak untuk proyek tenaga ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • PLTA Poso Energy Jadi Andalan Kelistrikan Sulawesi, Kok Bisa?
    Berita Hari Ini

    PLTA Poso Energy Jadi Andalan Kelistrikan Sulawesi, Kok Bisa?

    Saiful Ardianto 17 Jul 2025 13:51
  • PLTA Poso Energy Jadi Andalan Kelistrikan Sulawesi, Kok Bisa?
    Berita Hari Ini

    PLTA Poso Energy Jadi Andalan Kelistrikan Sulawesi, Kok Bisa?

    Saiful Ardianto 17 Jul 2025 13:51

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Emisi Gas CO2 Energi Global Capai Rekor Tertinggi di 2024: Sebuah Peringatan Kritis?
Berita Hari Ini

1

Emisi Gas CO2 Energi Global Capai Rekor Tertinggi di 2024: Sebuah Peringatan Kritis?

Kenapa Instalasi Energi Baru Terbarukan di AS Terancam Anjlok 41% Setelah 2027?
Berita Hari Ini

2

Kenapa Instalasi Energi Baru Terbarukan di AS Terancam Anjlok 41% Setelah 2027?

Investasi di Kalimantan Timur: Eni Siapkan Rp150 Triliun untuk Pengembangan Gas Alam
Berita Hari Ini

3

Investasi di Kalimantan Timur: Eni Siapkan Rp150 Triliun untuk Pengembangan Gas Alam

PLTA Poso Energy Jadi Andalan Kelistrikan Sulawesi, Kok Bisa?
Berita Hari Ini

4

PLTA Poso Energy Jadi Andalan Kelistrikan Sulawesi, Kok Bisa?

Mulai Tahun Depan Kamboja Terapkan Wajib Militer, Berlaku Usia 18 hingga 30 Tahun
Berita Hari Ini

5

Mulai Tahun Depan Kamboja Terapkan Wajib Militer, Berlaku Usia 18 hingga 30 Tahun

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up