Djawanews.com – Pengamat politik Rocky Gerung mengingatkan Anies Baswedan agar waspada seiring bergabungnya mantan staf ahli Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Sunny Tanuwidjaja ke dalam barisannya menuju Pemilu Presiden (Pilpres 2024).
Rocky menyebut bergabungnya Sunny Tanuwidjaja ke Anies Baswedan bisa menjadi jebakan Batman.
“Kita pakai istilah jebakan Batman. Sunny itu orang dekat Ahok. Dia juga menjadi jembatan Ahok dengan pemodal. Nama itu tricky. Apakah betul pemodal itu memindahkan investasinya ke Anies? Kalau itu betul banyak yang menganggap Anies bermain-main dengan oligarkhi,” ujar Rocky dari kanal Youtube Rocky Gerung Official pada Kamis, 30 Juni.
Menurutnya, potensi jebatan Batman itu muncul karena dalam berbagai radar survei nama Anies sudah tinggi. Biasanya, Rocky mengungkapkan orang yang namanya sudah tinggi cenderung dilemahkan.
Rocky Gerung Menduga Sunny Tanuwidjaja Bakal Jadi Duri Dalam Daging
Ia menduga ada potensi dukungan yang diberikan kepada Anies dari mantan pembela Ahok itu justru akan melemahkan Gubernur DKI itu menuju Pilpres 2024. Dan hal itu merupakan jebatan Batman dari oligarkhi terhadap Anies Baswedan.
“Karena namanya sudah tinggi lalu ada proyek lain yang masuk. Dengan masuknya nama itu nanti seolah-olah ada anggapan nama Anies tinggi karena oligarkhi sudah mulai masuk. Setelah itu nama Anies turun lagi karena pendukungnya, khususnya dari muslim perkotaan, akan menganggap Anies sudah dikuasai oligarkhi,” kata Rocky.
Namun Rocky Gerung meyakini Anies Baswedan paham tentang permainan oligarkhi melalui potensi jebatan Batman Sunny Tanuwidjaja. Karena itu publik menunggu ketegasan dari mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu untuk menyatakan dirinya tidak dikuasai oligarkhi. “Kita menunggu Anies berkata pro presidential threshold nol persen,” katanya.
Dapatkan warta harian terbaru lainya dengan mengikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.