Djawanews.com – Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo ditetapkan sebagai tersangka pada 23 Juli silam terkait kasus meme stupa candi mirip Jokowi. Saat diperiksa di kantor polisi dan akhirnya minta ditunda, Roy tampak lesu.
Roy Suryo dikabarkan sakit. Bahkan, saking lemahnya kondisinya, dia harus diangkut menggunakan kursi roda menuju mobilnya.
Itu yang pertama. Yang kedua, dia diperiksa sejak pukul 13.00 WIB, kemudian meninggalkan Polda Metro Jaya sekitar pukul 22.30 WIB. Kini, dia tak lagi memakai kursi roda, melainkan memakai penyangga leher.
Walau begitu, polisi belum menahannya. Kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan, penyidik memiliki pertimbangan tidak menahan Roy Suryo setelah penetapan sebagai tersangka.
Zulpan juga menanggapi soal senyuman Roy yang sungguh cerah saat hadir dalam sebuah acara mobil mewah. "Silakan saja masyarakat berpersepsi, itu hak masyarakat. Tapi penyidik tidak melakukan penahanan karena ada pertimbangan," kata Endra, Selasa kemarin.
"Kenapa dia tidak ditahan, alasan sakit ternyata dia di luar aktivitas seperti itu. Bagaimana tanggapan Polda Metro? Jadi jawabannya adalah, penyidik punya pertimbangan mengapa belum ditahan, itu jawabannya ya," ujar Zulpan.
Sebelumnya, beredar video yang memperlihatkan Roy Suryo mengikut acara. Di dalam acara tersebut, Roy memakai penyangga leher medis dan baju komunitas mobil.
Dia tampak bersenda gurau dengan rekan-rekannya. Belum diketahui secara pasti waktu dan lokasi kegiatan yang dihadiri oleh Roy Suryo itu
Melihat Roy yang tampak sangat bahagia, banyak publik menganggap Roy berpura-pura sakit. "Pak @ListyoSigitP @CCICPolri @DivHumas_Polri. Tampaknya kasus roy suryo ini perlu diatensi lebih dalam mengingat mencederai kehormatan polri dan rasa keadilan, persamaan hukum di masyarakat. Jika dibiarkan Perbuatan Pura2 Sakit Roy Suryo akan jd contoh buruk. #TangkapRoySuryo," tulis pegiat media sosial @kurawa di Twitter, Selasa (2/8/2022).
Apakah Roy masih sakit atau memang sudah sembuh? Jawabannya belum diketahui. Yang jelas, dia tak mesti ditahan. Polisi pada intinya punya pertimbangan yang dirahasiakan, mengapa mereka tak menahan eks politisi Demokrat itu.