Djawanews.com – Pedagang cabai di Pasar Beringharjo Yogyakarta, Siti mengungkapkan anjloknya harga cabai rawit seiring melimpahnya stok cabai di pasaran.
Stok cabai yang melimpah sendiri dipicu musim panen di sentra-sentra cabai baik dalam DI Yogyakarta maupun di luar provinsi.
Adapun permintaan pasar sendiri masih terdolong normal dan tidak begitu banyak mengalami peningkatan selama pekan kedua Ramadan.
“Pasokan cabeinya melimpah, banyak yang panen sedangkan pembeli tidak terlalu banyak. Penurunan harga yang signifikan dialami cabai rawit merah,” kata Siti dikutip dari KR.
“Harga cabai rawit merah yang sebelumnya mencapai Rp 120 ribu/Kg, sekarang sudah di kisaran Rp 36 ribu hingga Rp 37 ribu/Kg. Kalau cabai merah besar dari Rp 48 ribu menjadi Rp 47 ribu/Kg,” jelasnya.
Menurunnya harga cabai rawit pada pekan ketiga April 2021 ini juga diamini Denti, pedagang cabai lainnya.
“Komoditas cabai sedang panen saat ini di beberapa sentra cabai, termasuk yang ada di DIY baik di Kulonprogo maupun Sleman. Harga cabai mulai turun karena pasokan yang melimpah dan permintaan pasar relatif stagnan alias tidak naik ataupun turun saat ini,” jelasnya.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di warta harian Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan update lebih cepat, ikuti juga akun Instagram @djawanews.