Djawanews - Menteri Keuangan Sri Mulyani ikut merasakan kepedihan mendalam sudah gugurnya 53 prajurit yang tenggelam bersama KRI Nanggala-402. Sri Mulyani tak bisa membayangkan kesedihan anggota keluarga yang ditinggalkan.
"It breaks my heart," tulis Menteri Sri Mulyani di akun Instagramnya, Selasa (27/4/2021).
"Anak-anak tidak melihat ayahnya lagi, istri-istri kehilangan suami, Orang tua yang berduka kehilangan putra-putra harapan, kebanggaan, dan kesayangan mereka,"
Bagi Sri Mulyani, mereka yang sudah gugur adalah pahlawan sejati republik ini. Ke-53 prajurit itu, kata Sri Mulyani, sesungguhnya masih bertugas, berpatroli dalam keabadian untuk menjaga lautan nusantara.
"Semangat, dedikasi, dan perjuangan kalian akan terus hidup dan menggelora,"
"Semoga Allah SWT memberikan tempat terbaik di sisi Nya untuk seluruh kru KRI Nanggala 402".
Kepastian seluruh awak kapal selam yang gugur itu disampaikan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Minggu (25/4) kemarin di Bali. Panglima juga menyampaikan duka cita mendalam atas kepergian para prajurit terbaiknya.
Kini proses evakuasi badan kapal selam yang terbelah menjadi tiga bagian terus diupayakan. Tim SAR Gabungan dibantu negara-negara sahabat masih terus berada di lautan Bali untuk mengangkat jenazah ke daratan.