Djawanews.com – Kepala Dinas Pertanian Kota Semarang Hernowo Budi Luhur mengungkapkan masyarakat setempat merespons positif sosialisasi yang dilakukan pihaknya terkait aktivitas pertanian di lahan perkotaan atau urban farming.
Tercatat, ada 151 kelompok tani urban farming di Kota Semarang hari ini. Sejumlah kelompok tani tersebut bahkan telah memasarkan hasil pertaniannya di Purwosari dan Trimulyo.
“Kami akan terus menggencarkan gerakan Urban Farming di berbagai kecamatan. Hasilnya gerakan ini didukung penuh oleh masyarakat Kota Semarang,” kata Budi dikutip dari laman resmi Pemkot Semarang.
“Kami senang semangat warga untuk menanam pohon di Kota Semarang kini makin meningkat. Hal itu ditunjukan dari hasil panen pada beberapa bulan terakhir. Kami sudah menerima 4.600 kuintal hasil panen dari kegiatan bercocok tanam di Kota Semarang,” lanjutnya.
Kota Semarang sendiri masih menyisakan sejumlah lahan pertanian yang cukup luas, di antaranya berada di Kecamatan Genuk, Tembalang, Ngalian, Gunungpati dan Mijen.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di warta harian Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan update lebih cepat, ikuti juga akun Instagram @djawanews.