Djawanews.com – Percepatan vaksinasi dengan teknik jemput bola dimulai Polda Metro Jaya dengan memasang stiker di rumah-rumah warga yang belum divaksin. Pemasangan stiker stiker ini telah dilakukan sejak beberapa hari lalu.
Dalam pelaksanaannya kepolisian berkoordinasi dengan pengurus RT setempat yang bertugas mendata warga yang belum divaksin dan menempelkan stiker di rumah warga yang bersangkutan.
"Untuk tahu door to door di mana rumah yang belum divaksin, Pak RT yang tahu, Pak RT nanti yang tempel stiker," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus dalam keterangannya, Jumat, 13 Agusutus.
Setelah stiker tertempel, pihak kepolisian selanjutnya akan mendatangi rumah warga dan melakukan vaksinasi di lokasi.
"Kepolisian mengendepankan pendekatan door to door untuk mencapai target itu. Nanti Sabtu-Minggu mendekati tanggal 17 (Agustus) kita jemput bola. Karena sudah mulai sepi di gerai. Ada masyarakat yang nggak bisa jalan, tapi bisa divaksin sehingga kita jemput bola dengan melaksankan door to door," jelas Yusri.
Program vaksinasi merdeka yang digagas Polda Metro Jaya telah berjalan sejak 1 Agustus dan direncanakan selesai 17 Agustus telah berhasil meningkatkan vaksinasi hingga 98,1 persen warga Jakarta untuk dosis pertama. Kepolisian menargetkan sudah mencapai 100 persen pada 16 Agustus mendatang.
"Sampai hari ini sudah 98,1 persen Jakarta yang sudah divaksin. Jadi tinggal 180 ribu dari 9 juta warga Jakarta yang bekerja di Jakarta," pungkas Yusri.