Djawanews.com – Akademisi dan pengamat politik Rocky Gerung juga ikut angkat suara terkait kembalinya Fadli Zon di media sosial setelah vakum selama kurang lebih 2 minggu.
Melalui sebuah video yang diunggah di kanal Youtubenya, Rocky Gerung menyambut baik sikap Fadli Zon yang kembali aktif di media sosial usai menghilang beberapa waktu.
Seperti diketahui Fadli Zon diduga menghilang karena ditegur Prabowo terkait kritikannya pada Jokowi yang mengunjungi Sirkuit Mandalika di saat rakyat Sintang dilanda bencana banjir.
Rocky Gerung mengapresiasi sikap Fadli Zon yang berani mengkritik pemerintah sesuai kapasitasnya sebagai anggota DPR RI.
"Fadli Zon, walau bosnya di atas ikut kekuasaan, tetapi dia tetap mengkritik dan menjalankan tugasnya sebagai anggota DPR," kata Rocky, dikutip dari kanal YouTubenya, Senin, 29 November.
Lebih lanjut, Rocky membandingkan Fadli Zon dengan ketua MPR RI Bambang Soesatyo. Ia menyebut bahwa yang seharusnya menghilang adalah Bambang Soesatyo (Bamsoet), bukan Fadli Zon.
Menurut Rocky, Bamsoet saat ini terlalu dekat dengan Istana sehingga terkesan lebih sering memuji Jokowi. Sikapnya itu dinilai bertolak belakang dengan sikap Fadli Zon yang lantang menlayangkan kritik pada pemerintah.
"Ya, ini semacam paradoks juga. Karena yang seharusnya tergelincir itu adalah Bamsoet, karena dia terlalu dekat dengan Istana. Jadi lebih baik yang menghilang adalah Bamsoet daripada Fadli Zon," katanya mempertegas.
Selain itu, Rocky Gerung juga menyoroti kecelakaan yang baru-baru ini dialami Bamsoet saat mengikuti balapan bersama pembalap nasional Sean Gelael.
"Itu keajaiban dia (Bamsoet) baik-baik saja, kita senang dia tak alami cedera. Tapi rakyat punya persepsi lain, kenapa dia tak suarakan suara rakyat dan malah menyuarakan mesin balap. Rakyat itu punya kontemplasi yang baik," katanya.
"Rakyat itu tak buta huruf pada etika politik. Mereka bisa bedakan mana nurani elite yang palsu dan genuine menyuarakan kebenaran," katanya.
Rocky Gerung lagi-lagi membandingkan Fadli Zon dengan Bamsoet. Ia mengatakan Fadli balapan pikiran karena sedang mengikuti acara parlemen dunia di Madrid sedangkan Bamsoet ikut balapan sirkuit.
"Dan Fadli Zon, terimalah ucapan berbahagia dari rakyat kendati dia ada di Madrid untuk ikut balapan pikiran, bukan balapan di sirkuit. Dia adalah pengurus serikat parlemen dunia yang keren," katanya.
Rocky Gerung pun kembali mengungkapkan kekagumannya pada sosok Fadli Zon yang ia sebut sebagai juniornya yang baik.
"Saya kenal baik dengannya, dia adalah junior saya waktu mahasiswa. Dan dia adalah sosok yang mampu membedakan walau sejak lama dekat dengan Prabowo. Selama ini kita pikir dia selalu terlibat dalam aksi-aksi politik Prabowo, tetapi dia mampu dengan baik pulihkan itu, dan kembalikan fungsinya sebagai anggora DPR," pungkasnya.