Djawanews.com – Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Yogyakarta berencana membangun gedung perkuliahan baru di Banyuraden, Gamping, Sleman. Rencananya pembangunan akan dimulai tahun 2021 oleh Kementerian PUPR.
Rektor UNU Jogja, Profesor Purwo Santoso menjelaskan rencana pembangunan gedung kampus baru merupakan mimpi besar UNU Jogja untuk berkhidmat kepada Indonesia melalui kehadiran kampus di bawah PBNU ini.
"Kami di bawah PBNU bukan yayasan, kami punya komitmen untuk membawa nama besar dan nama baik Nahdhatul Ulama. Oleh karena itu, UNU Jogja hadir," jelas Purwo Santoso dilansir dari Harian Jogja, (5/11).
Terkait pembangunan kampus baru, Purwo mengaku jika terdapat kendala soal anggaran. "Untuk bisa menggambar [gedung kampus baru] juga kita tidak punya anggaran. Kami sedang menuntaskan proses memenuhi syarat untuk bisa e biding. Dan untuk e biding itu kita minta bantuan sana sini. Termasuk kepada Askrindo," papar Purwo.
Rencananya, gedung kampus baru UNU Jogja tersebut memiliki sembilan lantai dan bakal menjadi laboratorium digital insan kreatif dari seluruh Indonesia. Diketahui, bantuan yang diberikan oleh Askrindo kepada UNU Jogja sebatas corporate social responsibility (CSR).
Kendati demikian, Porwo berharap jika ke depannya kerjasama dapat berkembang menjadi kerjasama bisnis ke bisnis (b2b).
"Ini masih fase awal ya, kerjasama kedepannya diharapkan lebih riil dan substantif. Katakanlah jika saat ini levelnya hanya CSR, nah ke depannya kita bicara b2b. Posisi kami saat ini menjadi penerima, tapi suatu saat bisa saling memberi," harap Purwo.
Selain kampus baru UNU Yogyakarta di Gamping, simak berita menarik dari berbagai daerah lainnya di Nusantara hanya di Warta Harian Nasional Djawanews. Untuk mendapatkan informasi cepat dan menarik jangan lupa ikuti Instagram @djawanewscom.