Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Penetapan 1 Ramadan Diduga Hasil Kongkalikong PBNU dan Kemenag, Jadi Ini Settingan?
PBNU tegas bantah tudingan kongkaling dengan Kemanah soal penetapan 1 Ramadan. (herald.id)

Penetapan 1 Ramadan Diduga Hasil Kongkalikong PBNU dan Kemenag, Jadi Ini Settingan?

Fajar Kurniawan
Fajar Kurniawan 04 April 2022 at 03:07pm

Djawanews.com – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) membantah tudingan telah melakukan setting atau mengatur agar penetapan tanggal 1 Ramadan 1443 Hijriah di antara pemeluk Islam berbeda.

Ketua Pengurus Tanfidziyah PBNU, Ahmad Fahrurrazi atau Gus Fahrur mengatakan PBNU hanya mengikuti rukyah. Tidak ada agenda setting untuk menciptakan perbedaan penetapan 1 Ramadan atau setting lainnya.

“Jadi PBNU itu tidak punya setting awal bulan ya, ia hanya mengikuti rukyah. Kalau disetting untuk melawan Muhammadiyah enggak, enggak ada kaitan dengan NU-Muhammadiyah,” kata Gus Fahrur pada Senin, 4 April.

Pernyataan tersebut merespons sebuah video di media sosial, yang menyebut perbedaan tanggal satu Ramadan telah diatur. Video itu merekam kegiatan Muskercab PCNU Kabupaten Wonosobo yang disebut digelar 26 Maret.

Baca Juga:
  • Buah-Buahan Penambah Energi yang Cocok Dikonsumsi Saat Sahur dan Buka Puasa
  • Hindari Minum Air Soda Saat Buka Puasa, Ini Dampaknya bagi Kesehatan
  • Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Siap Sambut Jemaah I’tikaf di 10 Malam Terakhir Ramadan

Dalam video itu seseorang mengatakan Kementerian Agama sudah sepakat dan didukung NU bahwa satu Ramadan akan jatuh pada hari Minggu (3/4) dan puasa akan dijalankan selama 29 hari.

“Subhanallah, keblinger dan jahatnya. Ternyata perbedaan tanggal 1 Ramadan sepertinya memang sudah disetting lama. Entah maunya apa Muskercab 26 Maret DPC Wonosobo terungkap?” tulis narasi dalam video yang beredar.

Penjelasan Mengenai Cara Penentuan 1 Ramadan Melalui Melihat Hilal

Gus Fahrur menjelaskan dalam menentukan awal bulan, PBNU menggunakan metode hisab (perhitungan) yang dipegang dan metode rukyah (pemantauan hilal). Sebagaimana keputusan Kementerian Agama Indonesia, Malaysia, dan Brunei, PBNU juga bersepakat batasan hilal yang terpantau sebagai penentu awal bulan minimal 3 derajat.

Sementara, Muhammadiyah berpegang bulan berganti meskipun derajat hilal yang ditemukan berdasarkan hisab di bawah 3 derajat. “Dengan 3 derajat itu tidak mungkin terlihat pada hari Sabtu, secara teori. Ia hanya akan terlihat pada hari Minggu,” kata Fahrur.

Gus Fahrur menegaskan jika pada Jumat (1/4) lalu hasil rukyah menunjukkan hilal terlihat di atas 3 derajat, NU tentunya akan berpendapat 1 Ramadan jatuh pada hari Sabtu 2 April sebagaimana Muhammadiyah. Namun, berdasarkan pemantauan hilal di 92 titik, hilal memang tidak terlihat. Kata Gus Fahrur, jika hilal tidak tampak, maka NU akan menyempurnakan jumlah hari dalam satu bulan menjadi 30.

“Seandainya pada hari Jumat itu terlihat ya kita tetap puasa. Makanya ketika rukyah tidak tampak maka kita mengikuti istikmal atau sempurnakan menjadi 30 hari sehingga kita puasa hari Minggu,” tuturnya.

Terakhir, Gus Fahrur menyoroti orang yang berceramah soal 1 ramadan di video itu. Ia  mengatakan orang itu kemungkinan dari pihak Kemenag. Ia juga menjelaskan bahwa hari Sabtu (2/4) hilal tidak terlihat karena pemerintah berpegang batas ketinggian hilal minimal 3 derajat. “Dengan standar 3 derajat tidak akan terlihat pada hari Sabtu dan itu akan sepakat dengan NU karena NU juga sepakat bahwa standarnya ikut 3 derajat,” tuturnya.

Dapatkan warta harian terbaru lainya dengan mengikuti portal berita Djawanews  dan akun Instagram Djawanews.

Bagikan:
#1 Ramadan#PBNU#KEMENAG#Settingan#Pengurus Besar Nahdlatul Ulama#NAHDLATUL ULAMA#1443 hijriah#Ahmad Fahrurrazi#Islam#Wonosobo

Berita Terkait

    Pabrik BYD Indonesia: Langkah Strategis untuk Masa Depan Kendaraan Listrik di Subang
    Berita Hari Ini

    Pabrik BYD Indonesia: Langkah Strategis untuk Masa Depan Kendaraan Listrik di Subang

    Djawanews.com - PT BYD Motor Indonesia sedang menyiapkan fasilitas perakitan kendaraan listrik (EV) mereka di Kawasan Industri Subang Smartpolitan, Jawa Barat. Proyek pabrik BYD Indonesia yang ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Pengembangan PLTS Terapung di Papua: Potensi Besar Energi Terbarukan untuk Masa Depan
    Berita Hari Ini

    Pengembangan PLTS Terapung di Papua: Potensi Besar Energi Terbarukan untuk Masa Depan

    Saiful Ardianto 24 Nov 2025 11:27
  • Komitmen Damai Ojol DIY: Jaga Keistimewaan dan Kondusivitas Yogyakarta di Tengah Aksi Nasional
    Berita Hari Ini

    Komitmen Damai Ojol DIY: Jaga Keistimewaan dan Kondusivitas Yogyakarta di Tengah Aksi Nasional

    Saiful Ardianto 22 Nov 2025 08:40
  • Sun Energy Dorong Transformasi Energi Bersih di Industri Pertambangan, Kenapa?
    Berita Hari Ini

    Sun Energy Dorong Transformasi Energi Bersih di Industri Pertambangan, Kenapa?

    Djawanews.com - Kebutuhan global akan industri yang lebih ramah lingkungan mendorong sektor pertambangan melakukan perubahan mendasar. Operasional tambang yang selama ini identik dengan konsumsi energi tinggi ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • FSRU Lampung Perkuat Posisi Strategis dalam Pasokan Energi Bersih untuk Dukung Transisi Nasional?
    Berita Hari Ini

    FSRU Lampung Perkuat Posisi Strategis dalam Pasokan Energi Bersih untuk Dukung Transisi Nasional?

    Saiful Ardianto 21 Nov 2025 15:45
  • ADB Kucurkan Pembiayaan Jumbo untuk Percepat Transisi Energi di Indonesia, Gimana Strateginya?
    Berita Hari Ini

    ADB Kucurkan Pembiayaan Jumbo untuk Percepat Transisi Energi di Indonesia, Gimana Strateginya?

    Saiful Ardianto 20 Nov 2025 15:36

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Surut Ekstrem! Ungkap Kembali Jejak Kampung Lama di Waduk PLTA Koto Panjang!
Berita Hari Ini

1

Surut Ekstrem! Ungkap Kembali Jejak Kampung Lama di Waduk PLTA Koto Panjang!

Bisnis PT Renewables Energy Tetap Fokus di Energi Baru dan Tenaga Angin!
Berita Hari Ini

2

Bisnis PT Renewables Energy Tetap Fokus di Energi Baru dan Tenaga Angin!

Kenaikan Elevasi Waduk PLTA di Kampar Masih Diikuti Penantian Operasional Turbin?
Berita Hari Ini

3

Kenaikan Elevasi Waduk PLTA di Kampar Masih Diikuti Penantian Operasional Turbin?

Energi Berkelanjutan Jadi Fokus PLN IP dengan Penerapan Tata Kelola yang Baik, Gini Skemanya?
Berita Hari Ini

4

Energi Berkelanjutan Jadi Fokus PLN IP dengan Penerapan Tata Kelola yang Baik, Gini Skemanya?

PLTA Batang Toru Siap Operasi Lebih Awal, Fiskal Daerah Diproyeksikan Membaik?
Berita Hari Ini

5

PLTA Batang Toru Siap Operasi Lebih Awal, Fiskal Daerah Diproyeksikan Membaik?

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up