Djawanews.com – Pemerintah telah memetakan ASN kementerian dan lembaga yang akan pindah ke Ibu Kota Nasional (IKN) Nusantara, Kalimantaan Timur. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan dan RB), Abdullah Azwar Anas menargetkan sebanyak 16.000 ASN akan pindah ke IKN pada Agustus 2024.
“Tadi saya sudah sampaikan, pemerintah telah memutuskan di rapat kabinet bahwa total adalah 16.000 yang akan pindah di IKN, dalam waktu dekat, insyaallah pada Agustus (2024) ya,” ujar Anas dalam keteranganya, Kamis 14 September.
Rencana pemindahan ASN ke IKN, menurut Anas, sesuai arahan Presiden Jokowi. Pihaknya sudah memetakan dengan baik. Saat ASN itu pindah, di sana sudah tersedia fasilitas tempat tinggal, sekolah yang sesuai dengan kualifikasi, dan rumah sakit yang baik.
“Kita sudah petakan dengan baik jadi insyaallah Agustus arahan dari Presiden sudah terpetakan. Di sana juga sudah enak dapat fasilitas apartemen udaranya bagus dan pemerintah juga sudah menyiapkan sekolah-sekolah dengan kualifikasi yang baik dan juga rumah sakit yang bagus,” tambahnya.
Pemindahan ASN akan dimulai pada awal tahun 2024, terutama bagi ASN di sektor pertahanan dan keamanan (hankam). Pemerintah berencana memindahkan sekitar 16.000 ASN pada tahap awal.
Oleh karena itu, pemerintah telah menetapkan rencana pembangunan hunian bagi ASN pada tahun ini, dengan harapan bahwa pembangunan ini akan selesai pada tahun 2024 mendatang.