Djawanews.com – Pengamat politik Rico Marbun berkomentar soal pernyataan Menkopolhukam Mahfud MD yang tiba-tiba mengkritik Pemerintahan Jokowi. Ia menyebut hal itu merupakan pencitraan untuk maju Pilpres 2024.
Sikap blak-blakan Mahfud MD, menurut Rico, menyiratkan kepentingan politik 2024 bahwa dirinya sudah tidak berpihak lagi kepada Jokowi dan lingkarannya.
“Pak Mahfud ingin mengambil jarak dengan Pak Jokowi, dengan mengatakan bahwa negara ini hancur-hancuran, keadaannya menyeramkan,” ujar Direktur Eksekutif Median Rico Marbun, dikutip dari pojoksatu.id, Selasa 26 April.
Selain itu, Rico juga menilai pernyataan kritis Mahfud terhadap Jokowi sebagai bentuk pencitraan untuk dirinya bisa masuk ke dalam panggung politik 2024.
“Padahal di waktu yang sama Pak Mahfud kan juga ada dalam pemerintahan, sebagai salah satu yang bertanggung jawab terhadap situasi yang beliau analisa sendiri,” tuturnya.
Berdasarkan hal itu, Rico menyimpulkan bahwa Mahfud MD sudah tidak sepaham dengan Pemerintah saat ini, dengan seolah-olah menunjuk Presiden Jokowi sebagai akar semua permasalahan yang terjadi.
“Ini berarti beliau (Mahfud) seperti menyiratkan situasi sekarang ini ada dalam pundak Pak Jokowi seorang. Dan Pak Mahfud berjarak dengan realitas itu,” demikian Rico Marbun.