Djawanews.com – Kementerian Sosial (Kemensos) membangun tenda darurat bagi para korban gempa magnitudo 5,6 di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat (Jabar). Ada sekitar 1.000 tenda besar di tujuh kecamatan terdampak gempa di Kabupaten Cianjur.
"Kita siapkan untuk sementara warga yang bangunannya roboh dan untuk keamanan warga maka kita siapkan untuk tempat istirahat mereka, kita siapkan tenda-tenda," ujar Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini di Kecamatan Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Selasa 22 November, dikutip dari Antara.
Mensos mengatakan hal ini untuk mengantisipasi adanya gempa susulan yang dapat membahayakan warga.
Selain itu, kedatangan Mensos juga membawa bantuan makanan siap saji, dan mengaktivasi Taruna Siaga Bencana (Tagana) untuk membentuk dapur umum.
"Yang berikutnya saya akan coba ke RS, saya akan komunikasi dengan pejabat untuk penyiapan santunan korban dan juga untuk kedaruratan ke depan penyiapannya," tuturnya.
Bantuan Kemensos disebar ke tujuh kecamatan terdampak, untuk memenuhi kebutuhan penyintas yang sedang kesulitan air serta sanitasi.
Mensos Risma menyiapkan tangki air dan tandon untuk penampungan air.
Dari laporan BMKG, gempa bumi terjadi pukul 13.21 WIB, Senin, 21 November 2022. Gempa berpusat di 10 km arah barat daya dari Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dengan kedalaman gempa 10 km. Gempa tidak berpotensi tsunami.