Djawanews.com – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto sepakat untuk bersama-sama menginvestigasi kasus penembakan yang menewaskan tiga anggota polisi di Kabupaten Way Kanan, Lampung. Ketiga korban yakni Kapolsek AKP (Anumerta) Lusiyanto, Aipda (Anumerta) Petrus Apriyanto, dan Briptu (Anumerta) Ghalib Surya Ganta.
"Saya kira Pak Kapolda dan Pak Danrem sedang terus melakukan investigasi. Saya dengan Bapak Panglima sama, sudah sepakat bersama-sama melakukan investigasi dan menuntaskan hal-hal yang nanti ditemukan di lapangan," ujar Sigit kepada wartawan dikutip Rabu, 19 Maret.
Kapolri mengimbau seluruh personel kepolisian untuk tetap bekerja dengan penuh semangat dan menjaga sinergi dengan TNI.
"Yang jelas tentunya kita selalu mendorong, mengingatkan seluruh anggota terus bekerja dengan baik penuh semangat, hati-hati dan selalu jaga sinergitas dan soliditas untuk kepentingan rakyat," kata Sigit.
Aksi penembakan terjadi saat kepolisian menggerebek praktik perjudian sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung.
Pada proses penggerebekan, kedua oknum prajurit tersebut melakukan penembakan. Sehingga, menyebabkan tiga polisi tewas.
Pelaku penembakan merupakan dua oknum TNI. Mereka disebut telah diamankan. Kini, keduanya ditahan di Detasemen Polisi Militer (Denpom) Lampung.
"Dua orang, ditahan di Denpom Lampung" ujar Kapendam II/Sjw Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar.
Kedua oknum prajurit itu saat ini masih dalam pemeriksaan intensif. Sehingga, belum bisa disampaikan secara rinci mengenai rangkaian kejadian penembakan tersebut.
"Tim investigasi gabungan TNI-Polri," kata Eko.