Djawanews.com – Sosok-sosok di lingkaran pegiat media sosial Edy Mulyadi dibongkar publik usai video yang merekam pernyataannya yang menyebut Kalimantan sebagai tempat jin buang anak beredar di media sosial.
Salah satu warganet yang mengungkap sosok di belakangan Edy Mulyadi ialah akun @Fachry_murakata.
Dalam unggahannya di Twitter, akun tersebut mengatakan bahwa Edy Mulyadi dan orang-orang dilingkarannya sebagai sekumpulan kadrun.
"Kumpulan kadrun busuk," cuit akun Fachry_Murakata, dilihat pada Senin, 24 Januari.
Lantas dia menyertakan foto orang-orang yang berada di sekitar Edy Mulyadi lengkap dengan penjelasannya.
"Ormas terlarang di sekitar Edy Mulyadi. Waspada bahaya laten PKS, FPI, HTI," bunyi sebuah kalimat dalam gambar yang dibagikan.
Terlihat dalam gambar yang diunggah sejumlah nama yang disebut terafiliasi PKS, FPI, hingga HTI.
Ada nama Ahmad Khozinudin yang merupakan Direktur HTI, pengacara FPI, pengacara Rizieq, anggota PA 212.
Kemudian nama Edy Mulyadi sendiri. Dia disebut sebagai Caleg PKS, Ketua Aksi Tauhid 212, hingga simpatisan FPI dan HTI.
Dan terakhir ada sosok Azam Khan yang juga menggemparkan publik karena menghina Kalimantan dengan menyebut monyet. Azam Khan dalam narasi itu dideskripsikan sebagai pengacara FPI, pengacara Rizieq, simpatisan HTI, dan anggota PA 212.