Djawanews.com – Pegiat sosial media Denny Siregar menyebutkan kalau Habib Bahar bin Smith adalah seorang kriminal yang mengenakan baju agama. Ia bahkan menyebut kalau Bahar bukanlah seorang ulama, melainkan penjahat pakai peci dan sorban yang berdalih mengajarkan agama. Hal tersebut diungkapkan Denny melalui channel Youtubenya yang bernama Cokro TV.
“Bahar Smith itu bukan ulama, ulama gak begitu. Ulama itu seharusnya menyejukkan, mengayomi, membawa keilmuan dan akhlak yang tinggi. Bahar Smith adalah kriminal, kriminal yang berbaju agama” Senin, 20 Desember.
Selain itu, Denny Siregar juga mengungkapkan bahwa Habib Bahar bin Smith hanya memanfaatkan agama untuk kekuasaan. “Dia memanfaatkan agama untuk mendapatkan kekuasaa. Karena kekuasaan itu manis rasanya” lanjut Denny Siregar.
Diketahui sebelumnya, Bahar Smith memang kembali ditangkap atas tuduhan Ujaran Kebencian.
Denny Siregar Ungkap Habib Bahar Ingin Gulingkan Habib Rizieq
Menurut Denny Siregar, Bahar Smith melakukan dakwah yang keras dan penuh caci maki seperti model dakwah Rizieq Shihab untuk mengisi kekosongan pemimpin mereka. “Bahar Smith tahu, bahwa ada kekosongan pimpinan di para jamaah mereka selagi Rizieq Shihab ada di dalam penjara. Model dakwah yang seperti Rizieq inilah yang laku dikalangan mereka” jelasnya.
Lebih lanjut Denny Siregar mengungkapkan bahwa jika Bahar Smith tidak ditangkap, maka akan perptensi memecah belah persatuan. “Sudah saatnya memang, orang seperti Bahar Smith ini ditangkap. Apa yang dia lakukan dan dia katakan berpotensi memecah belah bersatuan dan memelihara dendam” paparnya.
Sebagai penutup argumennya, Denny Siregar mengungkapkan bahwa Habib Bahar bin Smith ingin merebut posisi Rizieq Shihab. “Bahar Smith ingin merebut posisi Rizieq Shihab. Rizieq sudah tua, sudah selesai. Bahar masih muda, dan ambisinya untuk berada di puncak masih membara. Ini memang bukan tentang agama. Ini tentang tahta dan harta yang akan mengikutinya”. Pungkas Denny
Untuk mendapatkan warta harian terbaru lainya, ikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.