Djawanews.com – Denny Siregar turut berkomentar soal dipecatnya Ketua Umum Relawan Jokowi Mania (JoMan) Immanuel Ebenezer dari jabatan Komisaris Utama PT Mega Eltra, anak perusahaan BUMN PT Pupuk Indonesia Persero.
Hal itu disampaikan Denny melalui akun Twitter-nya. Ia mengucapkan terima kasih atas tindakan tegas Menteri BUMN Erick Thohir.
“Makasih, kang @erickthohir. Salut deh,” tulisnya, Kamis 24 Maret.
Dalam cuitan selanjutnya, Denny Siregar menuliskan candaan bernada satir sekaligus sindiran keras.
“Heran ya. Baru ehm aja, langsung dicopot. Gimana kalo gua batuk coba?” cuit Denny.
Meski demikian, Denny Siregar berharap bisa bertemu langsung dengan Immanuel Ebenezer.
“Kapan-kapan kita ngopi Noel, sambil maen catur,” kata dia.
Denny Siregar juga berjanji akan menceritakan sosok sebenarnya Munarman yang menurutnya sangat berbahaya untuk Indonesia.
“Sekalian gua ceritain bagaimana berbahayanya Munarboy buat negeri ini. Biar lu paham dan gak sembarangan,” kata dia.
Ia menegaskan bahwa hal ini bukan soal kebencian, melainkan menjaga bangsa Indonesia.
“Ini bukan masalah kebencian, ini mslh menjaga negeri,” sambung dia.
Denny juga menyarankan kepada Noel agar bisa merubah sikapnya.
“Belajar humble lah, teman. Arogan itu jatuhnya menyakitkan,” ingatnya.
Sementara itu, Immanuel Ebenezer mengaku tidak mempermasalahkan dirinya dipecat sebagai Komisaris Utama di PT Mega Eltra.
Immanuel Ebenezer juga mengatakan, dirinya memaafkan orang-orang yang benci terhadap dirinya, termasuk Denny Siregar.
“Tidak masalah, saya tetap memaafkan orang-orang yang benci saya, termasuk Denny Siregar dkk,” ujarnya, dikutip dari pojoksatu.id, Kamis 24 Maret.
Bahkan Immanuel mengaku merasa terhormat meski dipecat sebagai komisaris utama anak perusahaan BUMN. Pasalnya, dirinya dipecat bukan karena kasus korupsi.
“Saya merasa terhormat dipecat bukan karena korupsi mencuri uang negara, saya dipecat kerena membela kemanusiaan,” tutur Noel.