Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Dalam Kegiatan Pidato Serta Pemberian Arahan pada Kader Partainya, Megawati Kembali Menyinggung Provinsi Sumatera Barat
Freepik | Nusantaranews

Dalam Kegiatan Pidato Serta Pemberian Arahan pada Kader Partainya, Megawati Kembali Menyinggung Provinsi Sumatera Barat

Ranti R
Ranti R 11 Januari 2022 at 11:23am

Djawanews.com – Dalam Kegiatan pidatonya segaligus pemberian arahan pada kader partainya di acara pucak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-49 Pdi-P yang digelar secara daring pada Senin (10/1). Ketua Umum DPD PDI-P Megawati Soekarnoputri kembali menyinggung Provinsi Sumatera barat.

Awalnya, Megawati menyebutkan beberapa wejangan dari ayahnya, Presiden pertama RI Soekarno bahwa perjuangan melawan penjajah tidak lebih sulit dibandingkan melawan bangsa sendiri.

Menurut Megawati, pernyataan Soekarno tampak relevan dengan kondisi yang dialami bangsa Indonesia saat ini, terkhusus di Sumatera Barat. Sebab, Presiden ke-5 RI itu mempertanyakan adat istiadat dari Sumatera Barat yang kini tidak terlihat lagi olehnya.

Adapun adat istiadat yang dimaksud adalah Ninik Mamak. Megawati mempertanyakan hal tersebut kepada tokoh Muhammadiyah sekaligus tokoh Sumatera Barat, Ahmad Syafii Maarif (Buya).

"Saya sering bicara dengan Buya, Syafii Maarif karena beliau juga di dewan pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila. Saya tanya, kenapa sih Sumatera Barat menjadi berubah ya, Buya? Bukankah sudah tidak adakah yang namanya tradisi bermusyawarah mufakat oleh Ninik Mamak itu?" kata Megawati dalam pidatonya, Senin. Dilansir dari Kompas.com.

Selain itu, ia juga mengatakan bahwa Sumatera Barat yang kini dilihatnya justru terasa sepi dibandingkan dahulu. Hal itu lalu ditanyakan Megawati kepada masyarakat Sumatera Barat. Ia mengajak masyarakat Sumatera Barat untuk menjawab pertanyaannya mengapa daerah itu kini terasa sepi dan ihwal tradisi Ninik Mamak.

Tahun 2020 Rakyat Sumbar disebut belum suka PDI-P. Pada Rabu (2/9/2020), saat memberikan pengarahan kepada pasangan calon Pilkada 2020, Megawati menyinggung Sumatera Barat. Kala itu, ia mengaku heran karena rakyat Sumatera Barat hingga kini belum sepenuhnya mau menerima PDI-P.

"Kalau saya melihat Sumatera Barat itu, saya pikir kenapa ya rakyat di Sumatera Barat itu sepertinya belum menyukai PDI-P, meskipun sudah ada daerah yang mau ada DPC atau DPD," ujar dia.

Ia juga mengatakan bahwa hal tersebut justru akan menyulitkan PDI-P ketika menentukan calon kepala daerah  di Sumatera Barat. Lantas Megawati mengaitkan kondisi itu dengan kenyataan bahwa Sumbar justru memiliki banyak tokoh yang bergelar pahlawan.

"Padahal kalau kita ingat sejarah bangsa, banyak orang dari kalangan Sumbar yang menjadi nasionalis yang pada waktu itu kerja sama dengan Bung Karno (Soekarno), Bung Hatta (Moh Hatta). Bung Hatta kan sebenarnya datang dari Sumbar," ungkap dia.

Tahun 2021 Sumbar berbeda Setahun berselang, Megawati kembali menyinggung Sumbar dalam pidatonya di acara perayaan HUT ke-199 Proklamator RI Mohammad Hatta, Kamis (12/8). Dikutip Kompas.tv, Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) itu mengaku memerhatikan perkembangan yang terjadi di Sumatera Barat.

Sama seperti pidatonya kemarin, saat itu, Megawati menyebut wilayah Sumbar kini telah berbeda dengan dahulu yang dia kenal. Dia juga mengaku menyampaikan hal tersebut pada Buya Syafii.

"Setelah ke sini, saya mulai berpikir, saya sering berdiskusi karena di BPIP ada Buya Syafii, saya tanya sama beliau, mengapa Sumatera Barat yang dahulu saya kenal, sepertinya sudah mulai berbeda?" tanya Megawati.

Tak sampai disitu, ia juga mengaku sempat bingung ketika dirinya dan Ketua DPR Puan Maharani mengalami perundungan. Hal ini karena Puan, yang juga merupakan anak Megawati itu mengeluarkan pernyataan mengandung polemik terkait Sumatera Barat pada Pilkada 2020.

"Suatu waktu, saya, Mbak Puan di-bully, saya sampai bingung. Kenapa saya di-bully?," ungkap dia. Adapun ucapan Puan yang menimbulkan reaksi negatif dari warga Sumatera Barat adalah ketika pengumuman rekomendasi PDI-P untuk Pilkada 2020. Saat itu, Rabu (2/9/2020), Puan mengungkapkan harapannya untuk Sumatera Barat agar menjadi provinsi yang memang mendukung Pancasila.

Baca artikel terkait Megawati Soekarnoputri. Simak berita menarik lainnya hanya di Djawanews dan ikuti Instagram  Djawanews.

Bagikan:
#berita hari ini#Megawati Soekarnoputri#pdi-p#Sumatera Barat

Berita Terkait

    Pemprov DKI Targetkan 1.530 Pencari Kerja Terserap Lewat Job Fair Tingkat Kecamatan
    Berita Hari Ini

    Pemprov DKI Targetkan 1.530 Pencari Kerja Terserap Lewat Job Fair Tingkat Kecamatan

    Djawanews.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan rutin menggelar bursa kerja (job fair) di tingkat kecamatan setiap bulan sepanjang 2025. Program ini ditargetkan bisa menyerap 1.530 pencari kerja ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Mensos Tegaskan Tidak Ada Seleksi Akademik untuk Masuk Sekolah Rakyat
    Berita Hari Ini

    Mensos Tegaskan Tidak Ada Seleksi Akademik untuk Masuk Sekolah Rakyat

    MS Hadi 18 May 2025 09:19
  • Pelabuhan Benoa Bali Catat 50.000 Turis Kapal Pesiar Singgah Selama Januari-April 2025
    Berita Hari Ini

    Pelabuhan Benoa Bali Catat 50.000 Turis Kapal Pesiar Singgah Selama Januari-April 2025

    MS Hadi 18 May 2025 07:16
  • Konferensi ke-19 PUIC Lahirkan Jakarta Declaration: Desak Sanksi Isolasi terhadap Israel dan Dukung Palestina Merdeka
    Berita Hari Ini

    Konferensi ke-19 PUIC Lahirkan Jakarta Declaration: Desak Sanksi Isolasi terhadap Israel dan Dukung Palestina Merdeka

    Djawanews.com – Konferensi ke-19 Parlemen Negara-Negara OKI (PUIC) melahirkan Jakarta Declaration (Deklarasi Jakarta). Salah salah poin utamanya yakni mendesak tindakan kolektif internasional untuk memberikan sanksi isolasi kepada ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • BGN Buka Lowongan Kerja bagi 90.000 Lulusan Sarjana untuk Dukung Program MBG
    Berita Hari Ini

    BGN Buka Lowongan Kerja bagi 90.000 Lulusan Sarjana untuk Dukung Program MBG

    MS Hadi 17 May 2025 10:11
  • Kemenkes Siagakan Layanan Kesehatan Haji 24 Jam, Terutama di Titik Strategis
    Berita Hari Ini

    Kemenkes Siagakan Layanan Kesehatan Haji 24 Jam, Terutama di Titik Strategis

    MS Hadi 17 May 2025 07:16

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Disdik DKI Larang Pungutan Biaya Wisuda di Sekolah, Berlaku untuk Semua Jenjang
Berita Hari Ini

1

Disdik DKI Larang Pungutan Biaya Wisuda di Sekolah, Berlaku untuk Semua Jenjang

AHY: Pertumbuhan Hijau Harus Jadi Strategi Global, Bukan Sekadar Slogan Rep/Cam: Nuryanto
Berita Hari Ini

2

AHY: Pertumbuhan Hijau Harus Jadi Strategi Global, Bukan Sekadar Slogan Rep/Cam: Nuryanto

Kepala BNN Jamin Pengguna Narkoba yang Lapor untuk Rehabilitasi Tidak Akan Dihukum
Berita Hari Ini

3

Kepala BNN Jamin Pengguna Narkoba yang Lapor untuk Rehabilitasi Tidak Akan Dihukum

Pelajaran Coding dan AI Diajarkan di Sekolah Mulai Tahun Ini, Tunggu Permendikdasmen
Berita Hari Ini

4

Pelajaran Coding dan AI Diajarkan di Sekolah Mulai Tahun Ini, Tunggu Permendikdasmen

Khawatir Privasi, Begini Cara Nonaktifkan Fitur Recall di Windows 11
Berita Hari Ini

5

Khawatir Privasi, Begini Cara Nonaktifkan Fitur Recall di Windows 11

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up