Djawanews.com – Kasatlantas Polres Temanggung, AKP Muhammad Fadlan mengungkapkan pihaknya membentuk Satuan Tugas (Satgas) Quick Respon guna mengantisipasi terjadinya kecelakaan selama operasi Ketupat Candi 2021 yang bertepatan dengan kebijakan larangan mudik berlangsung pada 6-17 Mei.
Satgas Quick Respon bertugas melakukan pertolongan dan tindakan cepat ketika kecelakaan terjadi di Temanggung selama 1x24 jam.
“Satgas Quick Respon ini merupakan tim terpadu untuk menangani kecelakaan, khususnya kecelakaan berat selama Operasi Ketupat Candi 2021 berjalan,” kata Fadlan melalui pernyataan resmi.
“Satgas ini gabungan dari berbagai instansi dengan peran masing -masing, ketika ada penanganan kecelakaan,” tambahnya.
Personel gabungan Satgas Quick Respon yang terdiri dari Satlantas Polres Temanggung, Damkar, BPBD, Mobil Derek, Jasa Raharja serta petugas kesehatan ini juga akan dibekali peralatan yang memadai untuk menangani kecelakaan.
“Kita akan bekali dengan perlengkapan yang memadai sesuai dengan standar SOP penanganan kecelakaan, seperti baju hazmat, karena masih pandemi, sarung tangan, lampu penerangan, derek, gergaji mesin, dan sebagainya,” terang Fadlan.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di warta harian Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan update lebih cepat, ikuti juga akun Instagram @djawanews.