Djawanews.com – Kabar duka datang dari Tanah Pasundan. Sultan Sepuh XIV Pangeran Raja Adipati (PRA) Arief Natadiningrat, Sultan Keraton Kasepuhan Cirebon, Jawa Barat, pagi ini meninggal dunia di rumah sakit di Bandung, Jawa Barat.
Maskun, Lurah Keraton Kasepuhan, membenarkan kabar meninggalnya Sultan Arief tersebut. Menurutnya, Sultan Arief meninggal dunia pada pukul 05.20 WIB.
“Benar. Beliau wafat sekitar pukul 05.20 WIB,” jelas Maskun, Rabu (22/07/2020).
Menurut Maskun, Sultan Arief meninggal dunia karena kanker usus yang diidapnya. Sultan Arief, lanjut Maskin, sebelumnya telah dirawat di salah satu rumah sakit yang ada di Bandung.
“Meninggal di rumah sakit. Beliau infonya meninggal karena kanker usus,” terang Maskun.
Menurut PR Luqman Zulkaedin, salah satu anggota keluarga besar Keraton Kasepuhan Cirebon, jenazah Sultan Arief akan dimakamkan pada Rabu (22/07/2020) siang di pemakaman Astana Gunung Jati, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
“Insya Allah dikebumikan di Pemakaman Astana Gunung Jati,” kata dia.
Pangeran Raja Adipati (PRA) Arief Natadiningrat adalah Sultan Sepuh ke XIV, yang menjadi pemimpin tertinggi di Keraton Kasepuhan Cirebon, Jawa Barat. PRA Arief Natadiningrat menjadi Sultan Sepuh XIV pada 9 Juni 2010. Sultan Arief menggantikan sang ayah, Sultan Sepuh XIII, pada hari ke-40 wafatnya sang ayah.
Jika Anda ingin mendapatkan info terkini lain, baik lokal, nasional, maupun mancanegara, ikuti terus berita hari ini.