Djawanews.com – Musisi sekaligus Youtuber, Anji akhirnya memberikan klarifikasi pasca opininya soal hasil karya foto jurnalis Joshua Irwandi yang memotret jenazah pasien Covid-19 mendapat kecaman Pewarta Foto Indonesia ( PFI).
Dalam unggahan Instagram-nya, Anji mengaku sudah mengadakan pertemuan virtual bersama PFI dan Joshua Irwandi. Ia pun sudah menyampaikan permintaan maaf.
“Saya tidak mendiskreditkan profesi pewarta foto maupun jurnalis. Secara karya foto, buat saya foto Joshua Irwandi adalah sebuah foto yang powerful. Yang saya bahas dengan KOL (Key Opinion Leader) adalah pola penyebaran informasi, bukan tujuan Joshua mengambil foto itu ,” tulis Anji.
“Kesalahan saya dalam hal ini adalah tidak menyertakan kalimat tambahan untuk memperjelas poin yang saya tuju. Untuk kesalahpahaman ini saya meminta maaf kepada PFI dan pastinya kepada Joshua Irwandi,” lanjutnya.
“Untuk postingan terkait opini, biasanya saya tidak pernah menghapusnya, namun untuk menghormati Joshua dan PFI, saya akan menghapusnya setelah postingan ini,” tulis Anji.
Meski demikian, Anji mengaku masih mempertanyakan sisi kode etik medis seorang pewarta boleh masuk ke dalam ruang pasien Covid-19.
“Karena saya belum menemukan jawaban yang memuaskan dari sisi kode etik medis terhadap pasien Covid-19 dan keluarganya,” tulis Anji. Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di Djawanews.