Djawanews.com – Per 1 Juli, Candi Prambanan dan Ratu Boko akan dibuka kembali untuk wisatawan. Berdasarkan keterangan Edy Setijono, Direktur Utama PT Taman Wisata Candi (TWC), perseroan terbatas yang menaungi Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko, selama masa uji coba, jumlah kunjungan wisatawan akan dibatasi sebanyak 1.500 orang.
“Ini hanya 20 persen dari jumlah kunjungan wisatawan meskipun pemerintah mengizinkan untuk jumlah kunjungan hingga 50 persen. Kami tetap berhati-hati, sementara dibuka 20 persen atau 1.500 orang dulu,” kata Edy Setijono dikutip dari Antara.
Sementara itu, Kepala Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) DIY Zaimul Azzah mengatakan uji coba pembukaan kembali Candi Prambanan dan Ratu Boko dilakukan setelah melewati sejumlah tahapan.
“Uji coba operasional ini setelah pengelola melakukan empat kali simulasi sesuai protokol kesehatan,” kata Zaimul Azzah.
Lebih lanjut, Zaimul Azzah mengungkapkan, selama masa uji coba, wisatawan hanya diperbolehkan menyambangi zona 1 atau halaman satu candi terlebih dulu, dan tidak diizinkan naik ke candi.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di Djawanews.