Djawanews.com – Kasus tukang siomay yang merasa ditipu pelanggannya sebesar Rp4,2 juta di Jakarta Utara viral di berbagai media sosial dan memasuki babak baru. Rencananya, polisi akan melakukan pemeriksaan terhadap terlapor.
AKP Fajar selaku Kanit Reskrim Polsek Metro Penjaringan, Jakarta Utara menyampaikan jika pihaknya akan segera memeriksa terlapor pada pekan ini. “Terlapor Minggu ini kita periksa,” kata AKP Fajar saat dihubungi wartawan, Senin, 10 Januari.
Terlapor sendiri dalam kasusi ini diketahui berinisial M yang diduga menipu tukang siomay hingga rugi jutaan rupiah. Selain M, polisi juga telah memeriksa pelapor. “Dua saksi dari pelapor sudah dimintai keterangan dari pelapor. Tinggal klarifikasi terlapor,” sambungnya.
Selanjutnya, setelah melakukan pemeriksaan terhadap semua saksi, polisi akan melaksanakan gelar perkara. Jika nanti ditemukan unsur pidana, polisi akan melajutkan kasus tersebut dan meningkatkan statusnya dari penyelidikan ke penyidikan.
“Intinya korban sudah kami sampaikan kita akan laksanakan gelar perkara kalau bukti sudah kita kumpulkan. Kalau ada tindak pidana kita lakukan sidik (penyidikan) pasti,” jelasnya.
Tukang Siomay Viral Lantaran Curhat Ditipu Sampai Rugi Rp4,2 Juta
Seperti diketahui, jagat media sosial sempat dibuat heboh dengan informasi seorang penjual siomay di Jakarta Utara yang mengaku ditipu oleh pelanggannya, hingga merugi sebesar Rp4,2 juta.
Tampak dalam unggahan di akun Instagram @hello_mr123456, sebuah foto yang memperlihatkan bukti laporan polisi dan nota pemesanan siomay.
Masih dalam bukti laporan polisi tersebut, korban membeberkan kronologi dugaan penipuan yang dialami oleh korban. Aksi penipuan itu terjadi pada 21 Desember 2021 di kios siomay di Penjaringan, Jakarta Utara.
“Bermula saya sudah kenal dengan pelaku bernama Mulyana sehingga suatu hari pelaku memesan siomay kepada saya. Kemudian secara bertahap pelaku terus memesan hingga senilai Rp 4.205.000,” tulis kronologi dalam LP yang diposting akun Instagram @hello_mr123456
Ketika tukang siomay yang merupakan korban menagih bayaran tersebut, pelaku seolah menghindar. Merasa dirugikan dan tak kunjung dibayar, korban melaporkan kasus tersebut ke pihak kepolisian.
Dapatkan warta harian terbaru lainya, ikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.