Djawanews.com – Sepasang suami istri diduga terlibat dalam pertengkaran hingga berujung pembacokan di Kampung Gempolsari, Kecamatan Sepatan, Kabupaten Tangerang, pada Selasa, 8 Februari.
Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Komarudin mengatakan, suami berinisial N (56) dan istrinya berinisial NW (54). Cekcok yang berujung pembunuhan itu terjadi pukul 18.30 WIB pada Selasa kemarin.
Usai pertengkaran tersebut, NW tewas di lokasi, sedangkan N yang terluka cukup parah dibawa ke RS.
"Istri sudah tidak bernyawa dan suami juga dengan beberapa luka," sebut Komarudin, dalam rekaman suara, di lansir Kompas.com, Rabu, 9 Februari.
Komarudin memaparkan, pertengkaran yang berujung pembunuhan itu berawal saat pasangan suami istri itu cekcok di depan anak mereka.
NW lalu berteriak minta tolong. Tak berselang lama, keponakannya yang tinggal bersebelahan menghampiri kediaman NW.
Saat dihampiri, percekcokan yang terjadi di antara N dan NW sudah memanas. Keponakan NW kemudian meninggalkan lokasi dan meminta bantuan warga setempat.
Komarudin melanjutkan, di tengah percekcokan, N mengambil sebuah pisau dan menusuk NW.
Tak tinggal diam, NW berusaha melawan. Dia mengambil pisau yang dipegang oleh suaminya.
"Setelah itu, karena pisaunya direbut istri, pelaku mengambil golok, diambil dari atas lemari. (N) kemudian membacok tubuh korban," papar Komarudin.
Komarudin menduga, NW sempat menahan serangan dari N. Akibatnya, N juga mengalami luka-luka.
"Kalau dilihat dari luka-luka pelaku, sepertinya memang karena bekas tangkisan korban, karena memang kejadian berada di ruang yang cukup sempit," tutur Komarudin.
"Begitu warga datang, kondisinya sama-sama terkapar," sambung dia.
Baca berita kriminal. Simak warta terbaru lainnya hanya di Djawanews dan ikuti Instagram Djawanews.