Djawanews.com – Bentrokan kembali memanas di tengah hutan antara Desa Hulalui dan Desa Aboru, Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah, pada Senin, 14 Februari.
Dalam insden tersebut menewaskan satu orang warga dan beberapa orang terluka.
Kabid Humas Polda Maluku Kombes Mohamad Roem Ohoirat mengatakan bentrokan itu terjadi sekitar pukul 13.30 WIT.
"Ada beberapa orang warga Dusun Hulaliu yang sementara berada di tengah hutan. Tiba-tiba ada bunyi tembakan kemudian salah satu warga meninggal dunia dan ada luka-luka," ujar Ohoirat kepada wartawan di Ambon, dilansir CNNIndonesia.com, Senin, 14 Februari.
Ohoirat mengatakan, saat ini para korban luka dan meninggal sementara dievakuasi ke Puskesmas untuk mendapatkan perawatan intensif.
"Sementara divisum terhadap korban luka-luka,"kata Ohoirat.
Kepolisian hingga kini belum mengetahui pasti penyebab terjadinya bentrokan tersebut. Namun, kata Ohoirat, sebelumnya sempat terjadi bentrok antar desa bertetangga di Pulau Haruku, Maluku Tengah.
"Sempat terjadi kosentrasi massa antarkedua desa tadi,"ucapnya.
Polda Maluku mengimbau kepada masyarakat untuk tenang dan tidak terprovokasi karena saat ini belum tahu tembakan itu berasal darimana.
"Kami berharap agar masyarakat menahan diri tidak terprovokasi dengan isu-isu atau kabar-kabar yang sifatnya hoaks atau tidak benar,"pinta Ohoirat.
Baca berita kriminal. Simak warta terbaru lainnya hanya di Djawanews dan ikuti Instagram Djawanews.