Djawanews.com – Beberapa tahun belakangan, Kelompok Tani (Klomtan) Gemah Ripah di Kalurahan Logandeng, Kapanewon Playen, Gunungkidul mengembangkan bawang putih lokal jenis lumbu putih. Dikembangkan sejak tahun 2000 lalu, budi daya varietas ini sempat terhenti karena tingginya bawang putih impor.
Menyiasati hal tersebut, bawang putih lokal jenis lumbu putih dikembangkan agar masyarakat tidak bergantung pada bawang putih impor. Kini, usaha tersebut mulai membuahkan hasil, meski masih fokus pada tahap pembenihan.
Bawang putih varietas lokal memiliki ukuran yang lebih kecil, namun memiliki keunggulan dalam aroma dan rasa yang lebih kuat serta khas.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di Djawanews.