Djawanews.com – Beberapa rumah sakit di Provinsi Jawa Tengah telah menerima dana insentif yang diberikan pada para tenaga kesehatan (nakes) penanganan pasien covid-19. Yulianto Prabowo, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jateng, mengatakan bahwa tersebut telah diterima oleh sebagian perawat yang ada di RS Tlogorejo Semarang.
“Pengajuan insentif nakes yang sudah cair itu salah satunya diberikan oleh RS Tlogorejo. Tapi sebagian besar kabupaten dan kota pengajuan bonusnya sudah dikirim ke pusat. Cuma kita belum bisa sampaikan berapa banyak jumlah orangnya yang nanti bisa menerima bonus,” jelas Yulianto, Kamis (02/07/2020).
Dirinya mengaku masih berupaya melakukan seleksi terhadap para calon penerima bonus penanganan covid-19. Menurutnya, ia tak bisa mencairkan dana insentif (bonus) penanganan covid-19 tanpa patokan yang jelas.
“Untuk bonus yang sumbernya dari dana covid-19 masih akan diseleksi lagi. Soalnya kita juga mempertimbangkan jumlah pasiennya juga. Kalau seorang dokter menangani pasiennya hanya satu, maka ada perhitungan lainnya. Gak bisa disamaratakan dong,” jelasnya.
Menurut Yulianto, pencairan dana insntif bagi nakes merujuk pada angka indeks yang dihitung oleh tim gabungan dari dinkes kota/kabupaten, provinsi, dan Kemenkes. Meskipun demikian, dirinya mengakui bahwa bonus yang telah dicairkan untuk nakes di Jawa Tengah baru sekitar 10%.
“Jadi memang ada itung-itungan indeks tersendiri yang kita pertimbangkan. Nah, untuk nilainya, besarannya belum bisa dipastikan. Untuk yang sudah cair baru 10% dari total nakes yang mengajukan,” tandasnya.
Jika Anda ingin mendapatkan info terkini lain, baik lokal, nasional, maupun mancanegara, ikuti terus berita hari ini.