Djawanews.com – Kabar gembira bagi tenaga kesehatan di Surakarta, Wali Kota FX Hadi Rudyatmo sebut insentif untuk benteng terakhir dalam penanganan pandemi COVID-19 ini sudah cair dan siap ditransfer ke rekening pribadi masing-masing.
“Insentif nakes sudah masuk yang di Pemkot Surakarta langsung masuk ke rekening masing-masing, sedangkan yang di RSUD Moerwardi Solo juga melalui rumah sakit terkait,” kata FX Hadi Rudyatmo dikutip dari Antara.
Berdasarkan keterangan FX Hadi Rudyatmo, insentif yang disalurkan dari Kemenkes tersebut sudah masuk APBD Kota Surakarta. Pihaknya pun tinggal mendistribusikan ke para nakes yang menangani COVID-19 dan berhak menerima insentif tersebut.
Meski demikian, Rudyatmo tidak menjelaskan secara rinci berapa besaran insentif yang diterima nakes tersebut.
Sebelumnya, FX Rudyatmo menegaskan pentingnya peran nakes di Surakarta dalam penanganan pandemi. Ia pun mengharapkan kerja sama warganya dalam memutus mata rantai virus Corona.
“Garda terdepan itu rakyat, dan benteng terakhir tenaga kesehatan (nakes). Kalau nakes terpapar 25 orang maka pelayanan terhadap masyarakat akan terganggu sehingga semuanya rugi. Oleh karena itu terhadap kebijakan yang dilakukan pemerintah, masyarakat hukumnya wajib mentaati aturan dan menerapkan protokol kesehatan menghadapi pendemi COVID-19 ini” katanya.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di Djawanews.