Djawanews.com - Situasi Palestina dan Israel masih panas meski gencantan senjata sudah dilakukan. Baru-baru ini, situasi kian memanas setelah muncul video sejumlah warga Israel mengumpat kepada Nabi Muhammad SAW.
Seperti yang terlihat dalam video, para simpatisan itu terdiri dari berbagai kalangan. Mulai dari orang dewasa hingga anak-anak.
Mereka yang berkumpul juga terekam menghina Arab, menghina Islam, dan melecehkan Palestina.
Orang-orang tersebut dilindung oleh aparat saat melakukan aksinya. Mereka berkumpul bersama sambil membawa bendera Israel, semua orang berteriak dengan nada rasisme.
"Nabi Muhammad telah mati!" begitu teriak para simpatisan.
Aksi Dilindungi Polisi
Video ini diunggah ulang oleh akun Instagram @fauzanazkhann. Dalam keterangan unggahan video tersebut, aksi warga Israel itu diketahui terjadi pada Selasa, 15 Juni 2021 lalu. Mereka sedang merayakan 'flag march' di Yerusalem.
View this post on Instagram
Mereka juga menyebut bahwa Islam adalah sampah dan menyebut Arab sebagai bangsa dengan kata-kata yang tak pantas. Tak sampai di situ saja, mereka juga menyebut bahwa Palestina telah mati.
"Palestina telah mati! Tidak ada Palestina! Semoga desamu terbakar!" teriak para simpatisan itu lagi.
Namun, saat ada yang mencoba menghentikan aksi rasis tersebut, polisi malah memberi perlindungan.