Djawanews.com – Belasan wanita PSK (pekerja seks komersial) dan waria kocar-kacir saat petugas tim Maung Galunggung Polres Tasikmalaya Kota berpatroli di Jalan Cikurubuk, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya pada Sabtu (29/01) dini hari. Mereka berlarian ke sawah dan semak belukar. Polisi tak kalah cepat, berusaha mengejar. Hasilnya tiga PSK dan enam waria diamankan tim Maung Galunggung. Sisanya kabur.
“Kami mendapatkan laporan dari masyarakat yang resah karena di lokasi jalur dua Cikurubuk ini sering terjadi kegiatan prostitusi. Ternyata benar,” kata petugas tim Maung Galunggung Aipda Wian Irawan.
Belasan wanita PSK dan waria itu kemudian dibawa ke Mapolres Tasikmalaya Kota untuk diberi pembinaan dan sanksi tindak pidana ringan. Selain merazia PSK di kawasan Cikurubuk, petugas juga sempat patroli di titik rawan praktik penyakit masyarakat yakni peredaran minuman keras di kawasan Cilembang, Linggajaya dan lainnya.
“Ini kegiatan patroli rutin yang kami lakukan secara berkala dalam upaya menekan potensi gangguan Kamtibmas dan praktek penyakit masyarakat,” kata Wian.
Selain Amankan Wanita PSK dan Waria, Polres Tasikmalaya Juga Selidiki Peredaran Minuman Keras
Dalam beberapa waktu terakhir, daerah yang berjuluk Kota Santri ini dihadapkan kepada berbagai masalah sosial, mulai dari maraknya prostitusi, peredaran miras hingga geng motor yang meresahkan warga.
Terkait prostitusi layaknya kasus belasan wanita PSK dan waria, Pemkot Tasikmalaya pada pekan lalu sempat menutup tiga hotel yang diduga menjadi tempat prostitusi. Izin operasional tiga hotel yang berlokasi di Kecamatan Mangkubumi itu dibekukan, sampai ada perbaikan khususnya menghilangkan kegiatan prostitusi.
Dapatkan warta harian terbaru lainya, ikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.