Djawanews.com – Sugi Nur Raharha alias Gus Nur ikut berkomentar soal insiden pengeroyokan yang menimpa pegiat media sosial Ade Armando dalam aksi demo 11 April.
Gus Nur mengatakan nilai martabat Ade Armando sebagai manusia telah dihinakan. Bahkan ia menyebut Ade Armando nyaris lebaran di neraka karena pengeroyokan tersebut.
"Ade Armando nyaris lebaran di neraka," kata Gus Nur, dalam kanal YouTube miliknya, Selasa 12 April.
Selain itu, ia juga menyinggung dua pegiat media sosial lainnya Denny Siregar dan Abu Janda dan seluruh pendukung Jokowi.
"Gimana? Abu Janda dan Deni Siregar dll. Dan semua pendukung rezim dan semua buzzer. Sudag kebuka belum matamu? Kenapa kalian gak datang saja sekalian," katanya.
"Lihat...babak belur dan nyaris telanjang, Allah hinakan nilai martabatnya sebagai manusia," lanjutnya.
Dalam kesempatan itu juga Gus Nur meminta para penista agama dan penista nabi untuk sadar.
"Ini suara rakyat!! Ini aksi rakyat! Bukan suara buzzer, bukan suara jongos, bukan suara rezim. Sadarlah wahai kaum penista agama, penista nabi, penista agama,!!" katanya.
Diberitakan sebelumnya, massa aksi memukuli Ade Armando di depan Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin 11 April 2022.
Akibat pemukulan itu, penggiat media sosial ini babak belur wajahnya berlumuran darah. Dia juga tampak dibopong aparat kepolisian untuk dievakuasi ke tempat aman. Selain itu, Ade Armando ditelanjangi massa. Dimana dia hanya memakai celana dalam.
Sebelumnya, Ade hadir di tengah demo 11 April di depan DPR. Namun, dia mengaku hanya memantau saja dan tak ikut dalam aksi.