Djawanews.com – Tak cukup menghadirkan jaringan 5G, Xiaomi dikabarkan mulai melakukan risetnya terhadap jaringan 6G. Hal tersebut dilakukan karena perkembangan internet satelit yang terus tumbuh.
Dikutip Djawanews dari Gizchina, informasi ini diketahui dalam sebuah wawancara yang dilakukan oleh Xinhua, Lei Jun, salah satu pendiri, dan CEO Xiaomi baru-baru ini. Dalam wawancaranya juga telah dikonfirmasi mengenai rencana masa depannya terhadap jaringan generasi ke-6 ini.
Ambisi Xiaomi selain Riset Jaringan 6G
Selain itu Xiaomi juga akan menambah portofolio di jaringan 5G pada ponsel Redmi. Sayangnya, Covid-19 mendatangkan pengaruh besar pada perusahaan. Bahkan membuat beberapa perangkat mereka mandeg di gudang.
Sebagai alternatif, perusahaan akan memberikan subsidi sebesar 250 juta Yuan untuk beberapa pabrik Xiaomi agar mampu meningkatkan produksi smartphone 5G. Di sisi lain, Xiaomi berencana menghentikan produksi smartphone 4G mereka. Dengan begitu dana dapat dialihkan untuk pengembangan perangkat 5G.
Tak banyak keterangan yang disampaikan Lei Jun mengenai jaringan 6G. Namun, ia menyatakan bahwa Xiaomi sudah memulai pra-penelitian mereka. Xiaomi juga akan mengembangkan teknologi internet satelit yang solid di masa depan.
Riset tentang jaringan 6G sebenarnya tidak hanya dilakukan Xiaomi. Huawei bahkan sudah mengumumkan riset mereka sejak Agustus 2019 lalu. Perusahaan asal China itu dikabarkan melakukan penelitian mereka di pusat riset miliknya yang terletak di Ottawa, Kanada. Penelitian melibatkan 13 universitas dan sejumlah lembaga di Kanada.