Djawanews.com - Pesawat apung atau pesawat amfibi canggih adalah teknologi yang dikembangkan di beberapa negara. Russia dan China tercatat sebagai Negara - negara yang memanfaatkan mode transportasi tersebut untuk berbagai keperluan serta mengikuti perkembangan teknologi.
Selain disebut sebagai pesawat apung, teknologi ini juga kerap dikenal sebagai kapal terbang. Dikatakan demikian karena bisa mengapung di atas air, alih - alih terbang di udara seperti jenis-jenis kendaraan bernama serupa lainnya. Teknologi ini dapat memberikan daya apung.
Penggunaan istilah amfibi karena kendaraan ini dapat juga mendarat pada daratan. Dulu sekali kendaraan ini banyak digunakan sebagai akomodasi perang. Seiring dengan bertambahnya lapangan terbang sipil pada akhirnya popularitas kapal terbang mulai menurun seiring waktu.
Pesawat Amfibi Populer Sepanjang Waktu
Sejarah mencatatkan beberapa jenis pesawat amfibi canggih dari berbagai negara, diantaranya:
1. The Kawanishi H8K dari Jepang
Kapal terbang ini merupakan kendaraan patroli maritim jarak jauh, namun bisa melakukan pengeboman saat perang melawan sekutu.
2. Spruse Goose dari Amerika Serikat
Kapal terbang ini dibuat dengan material kayu dan difungsikan sebagai pengangkut bala bantuan untuk hadapi perang dunia dua pada masanya.
3. Berieve A-40 Albatross dari Russia
Pesawat amfibi canggih berbahan dasar tembaga yang pernah menjadi sejarah pada akhirnya tidak pernah diproduksi lagi karena jatuhnya Uni Soviet.
4. Kunlong AG600 dari China
Kapal terbang ini diproduksi untuk menyelamatkan kebakaran hutan dan memproteksi laut oleh AVIC selaku industri penerbangan asal China.
5. FlyNano dari Finlandia
Alat ini memanfaatkan tenaga listrik dan mampu menampung satu orang pilot dengan kecepatan super.
Selain pesawat amfibi yang canggih yang disebutkan di atas, Rusia juga memiliki 1 kapal terbang terkenal lainnya bernama Bevier BE-200. Russia dan China merupakan salah satu contoh negara yang sampai saat ini masih mengembangkan teknologi kapal terbang tersebut.
ITB Jadi Pesawat Amfibi Canggih Indonesia
Kabarnya Indonesia akan memiliki pesawat amfibi yang canggih karya anak bangsa, ITB. 2015 lalu Bakamla atau Badan Keamanan Laut sudah melakukan pemesanan terhadap teknologi yang dimaksudkan menjaga keamanan laut Nusantara. Tujuannya digunakan pada saat patroli laut.
Profesor Mulyowidodo adalah nama paling berpengaruh yang menjadi otak utama perancangan kapal terbang untuk laut Indonesia. 6 tahun silam badan keamanan laut langsung jatuh hati dan tidak berpikir lama untuk melakukan pemesanan demi keamanan laut.
Rancangan kapal terbang ini di desain khusus supaya bisa langsung mengapung di atas air. Pada ketinggian ombak setinggi 3 meter, kendaraan ini juga dapat bertahan dan tetap kokoh di atas air. sebanyak 3 awak, diantaranya pilot, navigator, dan penyidik dapat masuk ke dalam pesawat.
Indonesia mempertimbangkan berbagai hal untuk menjaga keamanan laut salah satunya dengan teknologi seperti ini. Keberadaan pesawat amfibi canggih dapat membantu Bakamla untuk menjamin keamanan laut kita.