Djawanews.com – Spotify mengumumkan peluncuran lebih 150.000 audiobook baru sebagai tambahan dari ratusan audiobook yang sudah ada di platformnya. Namun ratusan audibook baru ini dikhususkan untuk pengguna yang berlangganan Spotify Premium.
Layanan ini telah luncurkan di U.K. dan Australia belum lama ini, dan kemudian akan diluncurkan di AS akhir tahun 2023, dengan lebih banyak pasar di masa mendatang.
“Sebagai permulaan, kami menawarkan setiap individu Premium, serta pengelola paket untuk akun Family dan Duo, 15 jam mendengarkan per bulan,” tulis perusahaan dalam pengumuman di blognya.
Sekarang, pengguna yang memenuhi syarat akan mendapatkan lebih banyak manfaat dari langganan Premium mereka, termasuk katalog on-demand yang berisi lebih dari 100 juta lagu, 5 juta podcast, dan lebih dari 150.000 audiobook.
“Kami percaya bahwa menawarkan musik, podcast, dan audiobook yang dipersonalisasi pada satu platform memberi Anda cara terbaik untuk terhubung dengan artis, podcaster, pembuat konten, dan penulis favorit Anda—semuanya di satu tempat,” tambah Spotify.
Dengan demikian, Anda tidak hanya dapat mendengarkan beberapa karya penulis favorit Anda saja, tetapi Anda juga dapat mendengarkan podcast tempat para penggemar membedah detail paling kecil dari sebuah cerita, tanpa meninggalkan aplikasi.
“Jadi mereka mungkin fokus pada satu judul dan menyelesaikannya, atau memiliki sepuluh buku terbuka dan berjalan melalui semuanya perlahan. Fleksibilitas itu adalah manfaat nyata dari produk kami. Dan mereka akan memiliki 15 jam sebulan untuk mendengarkan campuran konten itu,” ujar Owen Smith, Kepala Produk dan Teknologi Audiobook Spotify.