Djawanews.com – Tidak hanya mampu mendeteksi barang dagangan, Facebook juga berencana melakukan verifikasi identitas akun viral di media sosial. Langkah ini dilakukan untuk memastikan pengguna lain dapat melihat unggahan otentik dari akun manusia, bukan akun bot atau dari pengguna anonim.
Perubahan ini mengikuti langkah yang sama pada dua tahun lalu, saat Facebook mewajibkan pemilik halaman viral untuk mengungkapkan identitas dan lokasinya. Keputusan ini diambil setelah beberapa akun memainkan algoritma Facebook dan membuat akun mereka viral demi pendapatan iklan.
Identitas Akun Viral Harus Terverifikasi
Dikutip Djawanews dari The Verge, Jumat (29/5), akun di jejaring sosial yang menunjukkan perilaku tak autentik dan postingannya terus viral di Amerika Serikat akan diminta mengisi formulir identitas.
Jika identitas tidak cocok dengan identitas yang diisi, atau pengguna menolak verifikasi ID, Facebook akan melakukan tindakan tertentu. Mereka akan mengurangi distribusi postingan viral yang akibatnya tak banyak orang yang akan melihat postingan dari akun tersebut.
Facebook juga akan mengambil tindakan tertentu jika pengguna yang dianggap mencurigakan adalah admin dari Facebook Page. Pengguna tidak diperbolehkan menggunakan Page tersebut jika mereka gagal dalam verifikasi lewat Page Publisher Authorization Process yang sudah dirilis sejak 2018.
Verifikasi identitas akun viral ini dilakukan sebagai upaya Facebook dalam mendorong penggunanya menggunakan identitas asli. Selain itu sebagai upaya untuk memerangi penyebaran informasi yang salah.